Find Us On Social Media :

6 Penyebab Kehancuran Kerajaan Sriwijaya, Diantaranya Tidak Ada Raja Penerus yang Baik

By Veronica S,Grid., Senin, 30 Oktober 2023 | 14:14 WIB

Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Raja Balaputradewa.

GridPop.ID - Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim yang pernah berjaya sebelum negara Indonesia berdiri.

Berjaya sekitar abad ke-7 hingga abad ke-14 Masehi, Kerajaan Sriwijaya berdiri di wilayah Sumatera Selatan.

Meski berpengaruh di Nusantara pada masa itu, Kerajaan Sriwijaya akhirnya hancur sendiri karena beberapa penyebab, diantaranya tidak ada raja penerus yang baik.

Kerajaan ini menjadi salah satu kerajaan terbesar dan paling berpengaruh di Nusantara pada masa itu.

Sriwijaya terkenal sebagai pusat perdagangan dan kekuasaan maritim di kawasan Asia Tenggara, mengendalikan jalur perdagangan di Selat Malaka, serta menjadi pusat agama Buddha di wilayah tersebut.

Selain itu, Sriwijaya dikenal karena keahlian dalam navigasi laut dan konstruksi kapal, serta menciptakan sistem tulisan khusus, yaitu aksara Kawi yang menjadi cikal bakal sistem penulisan Nusantara.

Lantas, bagaimana kerajaan yang besar ini mengalami keruntuhan?

Tidak ada raja penerus yang baik

Salah satu alasan utama keruntuhan Kerajaan Sriwijaya adalah karena tidak ada pengganti raja yang baik setelah Balaputradewa wafat pada 835 M.

Baca Juga: Viral Setelah Jualan Cilok, Sidik Eduard Banyak Diundang ke Stasiun TV, Raffi Ahmad Bahkan Gercep Lakukan Ini