Ketika aspek ini diabaikan, pernikahan dapat menjadi kurang memuaskan dan bahkan berisiko mengalami keretakan.
Mengatasi Dampak Negatif
Penting untuk diingat bahwa setiap pasangan memiliki dinamika dan kebutuhan unik.
Untuk mengatasi dampak negatif dari jarang melakukan hubungan intim, komunikasi terbuka antara suami dan istri sangat penting.
Berbicaralah tentang harapan, keinginan, dan kekhawatiran masing-masing.
Jika diperlukan, bantuan dari profesional terapis seksual atau pernikahan juga dapat menjadi pilihan.
Dalam kesimpulan, menjaga keseimbangan dalam kehidupan seksual merupakan bagian integral dari membangun pernikahan yang sehat dan bahagia.
Melibatkan diri dalam hubungan intim secara teratur dapat memperkuat ikatan emosional, mengurangi stres, dan meningkatkan kepuasan dalam pernikahan.
Baca Juga: 15 Tips Hubungan Intim agar Istri Cepat Hamil, Perhatikan Siklus Menstruasi!
(*)