Melansir Tribun Medan, sosok caleg ngamuk itu diduga bernama Paisol SH.
"Namanya P caleg DPRD PROVINSI LAMPUNG dapil 6 dri partai d,.coba cek aja di website pemilu2024.kpu.go.id," kata dwiyuniansaputra.
"Itu om P dari fraksi partai D kalau gak salah?" ujar Ak26Sanjaya.
Sementara dalam video lain, akun Merti menuliskan kronologi insiden yang terjadi pada, Rabu (14/02/2024).
Kejadian itu disebutnya dialami oleh sang adik.
"Kami sebagai anggota KPPS menjalankan tugas dan arahan dari PPS. Saat itu kami diminta untuk memberitahukan kepada saksi yang hadir kalau mereka adalah perwakilan dari caleg siapa, karena perlu untuk penginputan Sirekap," kata dia.
Ketika itu ada salah seorang saksi yang melapor ke caleg yang diwakilinya terkait hal tersebut.
"Saksi ini lapor ke caleg itu kalau si itu nggak diterima padahal dia (saksi) sudah duduk anteng di dalam TPS. Dan tiba-tiba si caleg datang bersama yang lain, datang tiba-tiba marah," tulisnya.
Dalam bimtek, dikatakan Merti sudah diberi arahan bahwa tidak ada yang boleh masukke TPS tanpa surat mandat.
"Nah, caleg itu datanglah dan marahin linmas karena menghadang. Katanya dia adalah orang penting di Tubabar. Semua yang ada di sana dimarahin sama dia," tulisnya.
Mengutip Kompas.com, anggota KPPS pemegang akun Sirekap tersebut masih trauma.