Para ahli mendesak agar penelitian lebih lanjut dapat dilakukan.
Peserta studi dalam penelitian itu memakan satu telur sehari, dan memiliki risiko terkena penyakit jantung iskemik (kerusakan pada pembuluh darah utama jantung).
12 persen lebih rendah ketimbang mereka yang tidak rutin makan telur, atau bahkan tak pernah makan telur sama sekali.
Baca Juga: Terkesan Menjijikkan, Ternyata 5 Kebiasaan Ini Punya Manfaat Luar Biasa Bagi Tubuh, Ini Faktanya
Usia rata-rata peserta penelitian adalah 50 tahun ke atas.
Dan mereka menjalankan penelitian ini selama sembilan tahun. (*)
Komentar