Lanjut pria asal Brebes itu menceritakan pengalamannya yang diajakan untuk berhubungan intim oleh customernya sendiri.
"Pernah dapet di wilayah Kemanggisan, disuruh nganter ke Thamrin, sebelumnya kayak biasa saya konfirmasi, ini penjemputan sesuai titik? iya mas katanya," ujar Ahmad mengawali cerita.
Ahmad menuturkan bahwa di aplikasi terlihat customernya adalah seorang wanita.
"Pas sampe saya bilang 'Mba saya sudah di titik', 'naik aja mas ke lantai 3' kata dia. Oh yaudah saya naik, dia di kos-kosan gitu," tutur Ahmad.
Setibanya di lokasi, Ahmad kaget saat diminta masuk ke apartemen, ia pun menolak permintaan customernya tersebut dan memilih untuk berdiri di luar.
Namun, anehnya, customernya justru tetap memaksa Ahamd untuk masuk ke apartemen tersebut.
"Kata dia Mas masuk aja, ini barangnya," kata Ahmad mencontohkan percakapan mereka.
"Nggak mba saya di pintu aja," jawab Ahmad. "Gak apa-apa mas, sepi kok," ujar customer.
"Gapapa mbak, di sini aja," jawab Ahmad lagi.
Hingga akhirnya, Ahmad menerima sebuah paket yang akan diantarak ke titik tujuan, ia pun pergi namun dipanggil kembali oleh sang customer dan dipaksa masuk ke apartemen.
"Akhirnya udah tuh saya balik badan mau turun, eh si mbaknya manggil lagi," kata Ahmad.
"Mas, mas sini bentar," kata sang customer.
"Kenapa ya mba?," tanya Ahmad.
Source | : | Surya.co.id,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar