GridPop.ID - Kasus investasi bodong MeMiles kini tengah banyak di bicarakan oleh publik.
Pasalnya, kasus hukum tersebut menyeret beberapa nama artis top tanah air, salah satunya Judika dan Siti Badriah.
Namun, tiba-tiba pihak kepolisian mengancam bakal menjemput paksa dua artis ternama tersebut lantaran dianggap tidak kooperatif.
Ancaman polisi jemput paksa Judika dan Siti Badriah tak main-main, lantaran polisi menilai Judika dan Siti Badriah tak kooperatif soal kasus MeMiles.
Soal polisi ancam jemput paksa Judika dan Siti Badriah tersebut, dikatakan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.
Selain sebut Judika dan Siti Badriah dijemput paksa polisi, diketahui hingga saat ini Penyidik Subdit I Tipid Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim terus periksa sejumlah saksi dari kalangan publik figur.
Pemeriksaan itu pun terkait dalam pengembangan kasus investasi bodong via aplikasi MeMiles PT Kam and Kam.
Hampir sebulan, penyidik mengembangkan kasus ini, sedikitnya ada delapan orang publik figur yang telah diperiksa.
Setelah diperiksa, bagi mereka yang terlibat menjadi member MeMiles, membayar sejumlah Top Up, hingga memperoleh barang hadiah bonus (Reward) terpaksa menyerahkannya ke penyidik sebagai barang bukti.
Menurut Trunoyudo Wisnu Andiko, seharusnya publik figur dari kalangan penyanyi, Judika dan Siti Badriah diperiksa oleh penyidik dalam pekan ini.
Namun, hingga saat ini, pihak penyidik belum menerima konfirmasi kedatangan dari mereka ataupun keterangan lain perihal alasan penundaan kedatangan dan upaya reschedule pemeriksaan di kemudian hari.
"Tidak ada konfirmasi. Artinya tidak kooperatif, kalau tidak ada konfirmasi," kata Trunoyudo.
Menurutnya, bila keadaan semacam ini tak berubah, penyidik bakal melakukan upaya tindakan tegas, entah dengan menjemput paksa.
"Tentu konsekuensinya ada mekanisme SOP untuk memanggil kedua sampai dengan membuat surat perintah membawa saksi," pungkasnya.
Sebelumnya, sudah ada delapan orang artis yang sempat dipanggil dan menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit I Tipid Indagsi Ditreskrimsus Polda Jatim, yaitu Eka Deli Mardiyana diperiksa pada Senin (13/1/2020).
Lalu, Marcello Tahitoe alias Ello yang diperiksa, Selasa (14/1/2020).
Kadivpas Kemenkum HAM Riau, Maulidi Hilal juga diperiksa di ruangan Gedung Ditreskrimsus Mapolda Riau, Rabu (15/1/2020).
Penyanyi kondang, Pinkan Mambo diperiksa pada Senin (20/1/2020).
Desainer kondang Adjie Notonegoro diperiksa pada Rabu (22/1/2020).
Lalu, penyanyi Tata Jeneeta juga di periksa di hari yang sama namun di ruangan berbeda.
Dan, Anggota Keluarga Cendana, Ari Haryo Sigit beserta istri, Frederica Francisca Callebaut (44) dan Regina Idols pada Senin (27/1/2020).
Empat orang dari delapan orang publik figur dan pejabat instansi pemerintahan itu, penyidik berhasil mengamankan enam unit mobil yang pernah mereka dapat sebagai Reward setelah menjadi member MeMiles.(*)
Source | : | Wartakota |
Penulis | : | Sintia Nur Hanifah |
Editor | : | Popi |
Komentar