Sumber Bloomberg menyebut, dana tersebut untuk pembayaran untuk bantuan Iran dalam menghidupkan kembali kilang penyulingan bensin Venezuela yang lumpuh.
Pengiriman emas tersebut mengakibatkan angka cadangan devisa Venezuela turun tajam.
Venezuela dilanda krisis dan hanya memiliki US$ 6,3 miliar aset mata uang keras. Angka ini terendah dalam tiga dekade.
Iran dan Venezuela memiliki hubungan cukup erat dan sama-sama memiliki sumber pendapatan dari minyak.
Kejatuhan harga minyak memperburuk kondisi ekonomi keduanya.
Bagi Iran kesepakatan dengan Venezuela akan memberikan sumber pendapatan baru.
Sedangkan bagi Venezuela bisa menjaga pasokan bensin tidak habis.
Iran adalah tujuan terbaru untuk emas Venezuela setelah AS menindak kesepakatan serupa yang dilakukan rezim Nicolas Maduro dengan Rusia, Turki dan Uni Emirat Arab.
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | Septiana Risti Hapsari |
Editor | : | Maria Andriana Oky |
Komentar