Hal tersebut juga disampaikan oleh Benni di persidangan, tetapi ketika mengikuti belasan kali sidang dan diminta memutarkan video aslinya, hal tersebut tidak terjadi karena tidak diizinkan oleh Majelis Hakim.
Ketikdakadilan juga dirasakan oleh keluarga Benni Eduward.
Melansir dari Tribun Medan, istri Benni mengaku dimintai uang agar suaminya bisa tidur di penjara.
“Sekitar 10 menit suami saya masuk ke RTP (rumah tahanan polisi), suami telepon, minta uang Rp 2 juta,” kata Fitra,
“Saya pikir dikasih uang Rp 2 juta, suami bisa aman di dalam,” lanjutnya.
Keesokan harinya, giliran seorang tahanan yang menelpon Fitra. Mereka minta ditransferkan uang berkisar Rp 500 ribu.
“Besoknya minta lagi terus-terusan. Sampai tahanan itu mengancam, kalau suami saya mau aman, segera kirimkan uang,” kata Fitra.
Source | : | Tribun Medan,Tribun Wow |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar