Setelah penemuan itu, penduduk memanggil polisi setempat dan ahli forensik dari Lembaga Identifikasi Yudisial Negara Bagian Jalisco.
Mereka segera pergi ke tempat kejadian untuk melakukan penyelidikan.
Menurut keterangan, penemuan mayat di kawasan itu bukanlah hal baru.
Sebab, dalam beberapa waktu belakangan sering ditemukan mayat dibuang dalam kondisi terpotong-potong.
Laporan menyebut, insiden antar kelompok penyelundup narkotika terkenal di Meksiko dan kekejaman para pengedar narkoba.
Mereka sering membunuh lawan mereka dan memutilasi mayatnya sebelum kemudian dibuang.
Dokter forensik menyebut, mayat-mayat ini dipotong selama kurang dari 24 jam setelah mereka ditemukan.
Source | : | Kompas.com,Intisari Online |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar