Adapun penjelasan terkait alasan diperbolehkannya mengulang ijab kabul pada penrikahan resmi di depan KUA.
"Tujuannya biar tidak ada rasa uneg-uneg yang tidak nyaman. Setelah itu (nikah siri) dihabarkan, di dalam resepsi mengucapkan ijab dan kabul lagi, itu diperbolehkan dan juga tidak apa-apa," sambung sang ustaz.
GridPop.ID (*)
Source | : | kompas,Tribun Jabar |
Penulis | : | Arif B |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar