GridPop.ID - Tim Uka-uka dan puluhan polisi dikerahkan untuk mencari iPad dan iPhone milik Amalia Mustika Ratu.
HP Amalia diduga dibuang oleh pembunuh ibu dan anak di Subang ke sungai.
Sejumlah warga, termasuk paman korban juga ikut menyusuri sungai demi mencari benda penting tersebut.
Mereka langsung menyusuri sungai setelah sehari polisi membongkar makam korban pembunuhan di Subang, Amalia Mustika Ratu dan Tuti Suhartini.
Dilansir dari Tribun Jakarta, doa dilantunkan paman Amalia Mustika Ratu (24) korban Subang ketika warga mencari benda penting di sekitar sungai.
Proses pencariannya pun diiringi doa dari Kepala Desa Jalancagak Indra Zainal Alim sekaligus paman Amalia.
Perampas nyawa Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti Suhartini saat ini masih berkeliaran.
Polisi berusaha keras mengungkap dalang di balik peristiwa keji yang menewaskan ibu dan anak.
Kini sudah lebih dari 45 hari sejak keduanya tewas, polisi masih berusaha mengungkap pelaku.
Terbaru, polisi telah melakukan autopsi ulang jenazah Amelia dan Tuti tepat dihari ke 45 keduanya tewas.
Tak cuma melakukan autopsi ulang, polisi juga menyusuri wilayah sekitar TKP pembunuhan.
Dibantu Kepala Desa Jalan Cagak dan tim uka-uka, polisi berusaha mencari salah satu bukti penting kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut, yakni ponsel dan gadget milik Amalia.
Momen pencarian ponsel Amalia tersebut diunggah di YouTube Heri Susanto.
"Hari ini saya membantu pihak Kepolisian untuk mencari barang bukti,
"Mudah-mudahan HP iPhone dan iPad almarhumah keponakan saya Amalia bisa ditemukan di sekitaran sini, semangat lahaula," kata Indra Zainal Alim seperti dikutip Tribun Jakarta, Senin (4/10/2021).
Indra tak sendiri, ia juga menurunkan tim untuk mencari HP Amalia.
"Saya juga menurunkan tim uka-uka untuk mencari," katanya.
Indra bersama timnya mencari handphone Amalia Mustika Ratu di sebuah aliran sungai.
Terlihat tim dari Indra mencari di pinggiran aliran sungai.
"Semoga Allah memberi petunjuknya sesegera mungkin dan menemukan HP Amalia," ujar Indra sambil memperlihatkan warga lainnya yang sedang mencari ponsel tersebut.
Menurut Indra, pencarian di lokasi tersebut berdasarkan petunjuk atas keberadaan HP Amel.
"Ya allah berikan petunjuknya sesegera mungkin dan menemukan HP Amelia,"
"Ya Allah temukanlah apa yang kami cari Ya Allah, semoga petunjukmu ini menjadi kebaikan bagi semuanya Ya Allah," sambung Indra.
Sebagai lanjutan dari pemeriksaan barang bukti HP Amalia yang hilang tersebut, sebelumnya polisi telah minta data HP Amalia ke provider.
Sebagai bagian dari pemeriksaan DVI jejak digital, polisi membuka blokir rekening Amalia.
Dikutip Tribun Jabar dari Kompas.TV, polisi meminta data ke pihak provider beberapa hari lalu.
Diketahui, data dari provider tersebut guna melacak jejak digitar dari nomor HP Amalia.
Hal ini pun diungkap oleh Yoris, saksi sekaligus kakak dari Amalia
“Tambahan kemarin, polisi melacak HP Amel ke provider,” ujar Yoris.
Pihak penyidik polisi melakukan analisis digital selain terhadap ponsel milik korban dan juga pihak keluarga.
Hal ini diungkap oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago, beberapa waktu lalu.
"Itu masalah hilang atau tidaknya (HP korban) saya belum monitor, tapi hasil-hasil tersebut menjadi konsumsi penyidik, kami tidak bisa menyampaikan kepada umum hasil-hasilnya, tapi penyidik masih mendalami, menganalisa hasil-hasil yang didapat," ujar Kombes Erdi A Chaniago.
Selain HP Amalia, ponsel milik beberapa saksi turut diperiksa.
Namun, Erdi tidak merinci ponsel milik siapa saja yang dianalisis penyidik untuk mengungkap pelaku.
"Ya, semuanya sedang dianalisa dari hape yang diminta oleh penyidik ada beberapa orang," katanya.
Adapun dari jejak digital tersebut beberapa waktu lalu sempat heboh karena foto-foto di akun Instagram Amalia hilang.
Diketahui foto-foto Amalia di Instagram itu hilang karena sengaja disembunyikan oleh pacar Amalia, Dicky.
Motif Dicky menyembunyikan foto-foto Amalia dan postinganya demi kebaikan
Selain daripada itu, dari kesaksian Dicky mengaku akun Instagram Amalia telah ia serahkan ke pihak kepolisian.
Bahkan diungkap pacar Amalia itu, akun Instagram Amel diserahkan pada saat pemakaman, atau sehari setelah penemuan mayat, Tuti dan Amalia.
“Dari hari besoknya pas pemakaman itu akun Instagram itu udah ada di tangan pihak penyidik,”
“Jadi ya saya udah kasih juga password-nya,” ujar Dicky, dikutip dari kanal Youtube Heri Susanto, (28/9/2021)
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Jabar,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar