GridPop.ID - Pisang menjadi salah satu buah favorit yang banyak di stok ibu-ibu di rumah.
Dilansir oleh kompas.com dari laman Healthline, manfaat pisang salah satunya adalah menyehatkan pencernaan.
Pisang merupakan buah yang kaya serat dan bermanfaat untuk saluran pencernaan.
Selain itu, beberapa studi di laboratorium menunjukkan bahwa pisang bisa mencegah kanker kolon.
Tak hanya itu, pisang juga kaya akan antioksidan.
Buah dan sayur adalah sumber antioksidan yang paling baik, termasuk pisang.
Antioksidan merupakan senyawa yang bermanfaat untuk melawan radikal bebas.
Dua antioksidan yang paling utama terkandung di dalam pisang adalah dopamin dan katekin. Dopamin adalah antioksidan yang mempengaruhi hormon dan suasana hati.
Tak hanya diamakan langsung, pisang juga bisa diolah menjadi berbagai camilan.
Salah satunya dalah keripik pisang.
Harganya yang murah juga merupakan salah satu alasan keripik pisang digemari.
Meski pisang adalah buah yang kaya manfaat, namun ternyata tidak dengan olahannya.
Keripik pisang justru bisa berbahaya bagi tubuh.
Bahaya Kebanyakan Makan Keripik Pisang
Dilansir dari laman sajinsedap.com, pisang dalam bentuk buah tanpa diolah adalah makanan yang sehat.
Sebab, pisang adalah sumber potasium, vitamin C, dan serat.
Namun, setelah digoreng menjadi keripik atau pisang goreng, nutrisinya akan berkurang.
Selain itu kalorinya akan bertambah.
Apalagi kalau pisang ditambahkan rasa seperti keju, karamel, atau cokelat.
Selain kalorinya yang banyak, pisang dalam bentuk keripik juga tidak mengenyangkan dibandingkan kita makan pisang asli.
Sehingga, membuat kita akan terus menerus memakannya dalam jumlah yang banyak.
GridPop.ID (*)
| Source | : | Kompas.com,sajiansedap.com |
| Penulis | : | Luvy Octaviani |
| Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar