Setelah ditangkap bahkan dia tidak menyangkal, dan secara terang-terangan mengakui pembunuhan itu.
Dia mengakui pembunuhan itu, bahkan sebelum polisi mengerebek rumahnya di Baragay Casibole, Filipina.
Polisi menemukan pemadangan mengerikan di mana sebuah kepala terpenggal ditemukan.
Juga bersama dengan tubuh setengah tak berbusana tanpa kepala ditemukan 2 km jauhnya dalam kondisi terikat.
Berbicara kepada polisi, Lloyd mengaku melihat korbannya di dekat kuburan.
Dia memukul kepalanya sampai pingsan dengan benda logam alat pemotong rumput.
Menurut penuturannya, dia nekat melakukan hal itu lantaran lapar.
Source | : | Kompas.com,Intisari Online,Daily Mirror |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar