GridPop.ID - Gelap mata, seorang asisten rumah tangga (ART) tega membunuh majikannya sendiri demi bisa menguasai harta Rp 113 miliar.
Insiden itu terjadi di sebuah rumah di Sydney, negara bagian New South Wales, Australia.
Pihak berwajib pun percaya bahwa ART membunuh majikan untuk mengambil alih kekayaannya majikannya yang sangat besar.
Dilansir oleh Tribun Solo dari eva.vn via Tribunstyle, korban telah diidentifikasi bernama Marjorie Welsh, 92 tahun.
Sementara pelaku atau tersangka bernama Hanny Papanicolaou, 38 tahun.
Diketahui, Hanny Papanicolaou awalnya adalah pembantu sekaligus pengasuh Marjorie yang sudah tua.
Bukannya membantu dan melindungi Marjorie, pembantu itu justru tega membunuhnya dengan cara yang sangat kejam.
Dari pernyataan Pengadilan Tinggi New South Wales, Hanny melompati pagar di belakang rumahnya, memukuli Marjorie secara brutal dengan tongkat.
Tak hanya itu, ART kemudian memukul nenek tak berdaya itu dengan menghancurkan vas keramik.
Sang majikan juga ditikam di dada dan perut bagian bawah.
Meski dilarikan ke rumah sakit, nyawa Marjorie tak tertolong, nenek tersebut akhirnya meninggal setelah enam minggu dirawat.
Source | : | Kompas.com,Tribun Solo |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Veronica S |
Komentar