Sedangkan suaminya mengajak kedua orangtua beserta adik-adiknya. Saat pertemuan pertama itu, Eka langsung diajak menikah.
"Dari pertemuan tersebut, orang tua pria meminta proses pernikahan dilangsungkan dengan cepat. Maka diputuskan lah, kami melangsungkan lamaran pada tanggal 6 Maret 2022.
Dan akad nikah pada tanggal 13 Maret 2022 di rumahku, sedang untuk resepsi rencananya akan dilangsungkan di kota tempat dia tinggal pada tanggal 20 Maret 2022. Mengingat biaya resepsi dia yang menanggung seluruhnya," tulis Eka mengawali ceritanya di Twitter yang dilansir TribunJatim.com dari TribunnewsBogor.com, Jumat (20/5/2022).
Tak berselang lama usai pernikahan, kondisi kesehatan Eka menurun.
Ternyata kala itu Eka dan sang suami didiagnosa mengidap Covid-19.
Langsung dirawat dan di klinik, Eka makin melihat tabiat asli sang suami.
"Di hari sabtu tanggal 12 maret, saat itu dia meminta ku untuk menyiapkan makanan untuknya. Ku rendam terlebih dahulu sendok yang akan dia gunakan. Ku rapihkan meja agar nyaman saat dia gunakan.
Lalu tanpa sengaja, pakaian ku mengenai nasi yang akan dia makan. Seketika itu dia marah, dia bilang nasinya udah gak bisa dimakan," imbuh Eka.
Persoalan soal nasi belum selesai, amarah suami Eka kembali memuncak lantaran hal sepele lainnya.
Source | : | Tribunjatim.com,TribunSumsel |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar