GridPop.ID - Kasus pembunuhan Brigadir J yang didalangi Irjen Ferdy Sambo terus menjadi sorotan publik.
Kali ini soal surat permintaan maaf Ferdy Sambo yang beredar luas di media sosial.
Surat itu beredar sebelum sidang kode etik Ferdy Sambo digelar.
Melansir Kompas.com, diketahui bahwa sidang kode etik digelar pada, Kamis (25/8/2022).
Sidang tersebut berlangsung selama 17 jam dan diwarnai ketegangan hingga air mata.
"Ya suasana sidangnya sebagaimana pengadilan. Ya suasananya ada tegangannya, ada tenangnya, ya dinamislah. Dan penuh air mata," sebut Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Yusuf Warsyim saat dimintai konfirmasi, Minggu (28/8/2022).
Di sisi lain, yang menjadi perhatian publik yaitu soal surat permintaan maaf Sambo.
Mengutip Tribunnews.com, sampai-sampai seorang Grafolog bernama Tess Sugito mengungkap analisisnya terkait tulisan tangan dan tanda tangan Sambo yang dinilai mirip alat vital pria.
Berikut analisa Tessa yang diungkapnya di Kompas TV pada, Minggu (28/8/2022).
- Kepercayaan Diri Tinggi
"Jadi kita mulai dari yang positif dulu ya. Jadi dari tulisan ini kita tahu bisa menganalisis bahwa penulisnya adalah orang yang memiliki determinasi yang tinggi, juga punya kepercayaan diri yang tinggi, dan juga cerdas.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar