Usai mengetahui Zizi mengidap autis, Young Lex membatalkan semua pekerjaannya selama satu minggu.
Selama seminggu itu, Young Lex menghabiskan waktu untuk main game dan bersama dengan anak serta istrinya saja.
Diungkap Eriska, hal tersebut dilakukan Young Lex guna meluapkan emosi sedihnya.
"Young Lex responnya gimana?" tanya presenter.
"Dia sih enggak nangis depan aku. Tapi dia langsung cancel semua acara dia selama satu minggu, kerjaan dia, meeting dia. Karena memang kaget tahu anaknya begitu. Tapi sekarang sudah biasa dan kita udah terima itu, karena kan udah tahu solusinya. Sekarang udah ngomong, tapi enggak selancar anak-anak biasa," kata Eriska sambil mengusap air mata.
Bercerita lebih lanjut soal gejala autis yang dialami Zizi, Eriska mengurai detail.
Rupanya, Eriska baru sadar anaknya berkebutuhan khusus saat Zizi berusia 1 tahun lebih.
Kala itu, Eriska heran melihat banyak anak seusia Zizi yang sudah pandai berbicara.
Penasaran, Eriska pun memeriksakan Zizi ke dokter anak.
Mendatangi 3 dokter, Eriska akhirnya mengetahui bahwa putrinya mengidap autis.
"Pas itu usianya 1 tahun 8 bulan, sepupu aku ada anaknya usia seusia dia tapi dia bisa ngomong. Kok anak aku belum ya. Akhirnya aku periksa ke dokter, dokter pertama bilang ini ciri-ciri autis. Kalau anak autis itu kan sering shaking (bergetar), terus kalau dipanggil enggak nengok," ungkap Eriska.
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar