GridPop.ID - Media sosial dihebohkan dengan video remaja berboncengan yang ditabrak mobil di Magelang.
Dari video yang beredar, remaja itu terlihat membawa celurit dan dibonceng sepeda motor oleh temannya.
Sejumlah netizen justru memuji aksi pengemudi mobil yang menabrak remaja tersebut.
Melansir Kompas.com, diduga remaja tersebut kabur usai melakukan pembacokan.
Salah satu akun Twitter yang mengunggah video itu adalah @INDONESIAinLOVE.
"Magelang khan sedang aman2 saja, kenapa anak muda naik motor mesti bawa clurit?," tulisnya dalam unggahan pada, Senin (6/3/2023).
Akun tersebut juga menandai akun Twitter @DivHumas_Polri @poldajateng_ @PolresMagelang.
"PELAKU PEMBAC*KAN DITABRAK OLEH MOBIL WARGA Di MAGELANG," tambahnya dalam keterangan video.
Melalui unggahan itu, nampak dua remaja berboncengan sepeda motor.
Namun, remaja yang duduk di jok belakang terlihat membawa celurit.
Keduanya dikejar oleh sebuah mobil.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara mereka.
Sedangkan perekam yang juga merupakan penumpang mobil terdengar meminta pengemudi memepet sepeda motor remaja itu.
Usahanya sempat gagal lantaran remaja yang dibonceng mengarahkan celurit ke arah depan mobil.
Berkali-kali pemuda itu memukulkan celurit itu ke bagian kap mobil.
Berhasil lolos dari pengejaran, motor yang dikendarai remaja pembawa celurit langsung tancap gas.
Meski demikian, usaha remaja itu untuk kabur gagal.
Sebab, mobil yang berada di belakang dapat menabrak motor mereka hingga terjatuh.
"Tabrak ae, tabrak, tabrak. Ora wedi, mo**** kowe (tabrak saja, tabrak saja, tidak usah takut. Habis kamu)," ujar perekam video ketika aksi kejar-kejaran terjadi.
Netizen pun ramai-ramai mengomentari unggahan tersebut.
"Cukup kecewa sih. Kenapa gak dilindas skalian~," tulis netizen A.
"Kurang kenceng seruduknya, gw klo diposisi mobilnya gw banting stir ke kiri," tulis netizen B.
"Nah! Ini partisipasi warga mengurangi beban aparat," tulis netizen C.
Melansir Tribun Jateng, akhirnya dua remaja tersebut berhasil diringkus polisi.
Dua remaja laki-laki tersebut masing-masing berinisial PBH (16) dan DA (16), keduanya kelas 10, satu sekolah di SMK swasta di Kota Magelang.
Keduanya tertangkap selepas terserempet mobil milik korban.
Sebelum ditangkap, dua remaja itu sempat mengejar pemotor emak-emak yang membawa krombong.
"Iya, kejadian tadi pagi sekira pukul 04.00 WIB," ujar Kabidbumas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy, Senin (6/3/2023).
Aksi begal kedua remaja itu terungkap bermula saat kedua saksi mengendarai mobil di daerah Dolog Japunan, Mertoyudan.
Kemudian kedua saksi mengejar kedua remaja tersebut ke arah Metro Square, Kabupaten Magelang.
Ternyata keduanya dalam pengaruh minuman keras.
"Mereka sudah diamankan di Polsek Mertoyudan," ujar Kabidbumas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudusy, Senin (6/3/2023).
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Jateng |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar