GridPop.ID - Belum lama ini, kakak AGH (15), IY muncul ke hadapan publik.
Muncul ke publik, kakak AGH membantah soal aksi sang adik terkait kasus penganiayaan anak pengurus GP Ansor, D (17).
Kakak AGH mengatakan kalau sang adik tidak melakukan selfie saat D tergeletak usai dianiaya Mario Dandy Satriyo (20).
Namun belum lama ini pengakuan kakak AGH itu justru dibantah saksi kuat.
Dilansir TribunWow.com, IY menyebut AGH sempat berteriak minta tolong seusai D dianiaya Mario Dandy Satrio (20).
IY juga membantah AGH sempat selfie seusai D tergeletak tak berdaya.
Namun, apakah ucapan IY cuma omong kosong?
Seorang saksi, N, mengungkap pengakuan yang bertolak belakang dari pernyataan IY.
Sebagai informasi, N merupakan ibu teman D yang pertama kali menghentikan penganiayaan brutal Mario Dandy.
Aksi penganiayaan itu dilakukan di dekat rumah N, di Komplek Grand Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023) lalu.
Pengacara N, Muannas Alaidid menceritakan detik-detik kliennya mengetahui penganiayaan D.
Baca Juga: Nawasiana
Saat kejadian, N tengah berada di balkon rumah dan melihat D tergeletak tak berdaya.
N mengaku melihat Mario Dandy berdiri tegak di dekat D.
Ia langsung berteriak 'Woi' untuk melerai penganiayaan tersebut.
"Selanjutnya, saksi N berlari turun dari balkon lantai 2 rumahnya yang ternyata diikuti juga oleh suaminya R menuju lokasi kejadian," ungkap Muannas, dikutip dari TribunJakarta.
"Kemudian saksi N kaget ternyata orang yang tergeletak itu adalah teman anaknya."
Menurut Muannas, N melihat Mario Dandy, Shane Lukas, dan AGH tidak dengan raut sedih melihat kondisi D.
Ketiganya, kata Muannas, bahkan tak menunjukkan penyesalan seusai menganiaya remaja 17 tahun itu.
"Ketika saksi N tiba di TKP, posisi mereka tidak sedang menolong korban anak D, tidak ada teriakan minta tolong dan tidak ada air muka sedih," tutur Muannas.
Bantahan Kakak AGH
AGH (15) sempat ramai dirumorkan menyempatkan diri selfie dengan korban D seusai penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio (20) terjadi.
Isu tersebut sudah dibantah oleh beberapa pihak termasuk kakak dari AGH, IY Yoan.
Dikutip TribunWow dari YouTube Najwa Shihab, IY Yoan menyampaikan, seusai penganiayaan adiknya justru membantu korban agar tenang.
"Ini pun disaksikan langsung oleh ibu dari R yang pada saat itu melihat AGH menopang kepala D di pangkuannya," kata IY.
IY bercerita, adiknya melakukan berbagai cara untuk membantu menenangkan korban yang pada saat kejadian babak belur dihajar oleh Dandy.
"Dan tangan kirinya itu memegang tangan D," kata IY.
"Ketika AGH sedang menopang kepala D, justru dia membisikkan kepada si D ini untuk tenang, mengatur napas."
"Jadi memang isu-isu selfie yang beredar itu tidak benar," sambungnya.
Dikutip TribunWow dari tvonenews, isu selfie juga dibantah oleh pengacara AGH, Bhirawa Arifin.
"Apabila itu betul pasti kan fotonya sudah beredar," ujar Bhirawa dalam acara Apa Kabar Indonesia Malam tvone, Rabu (1/3/2023) malam.
Bhirawa menyampaikan, sampai saat ini pihak kuasa hukum masih meyakini bahwa kliennya tidak pernah melakukan selfie.
Bhirawa turut menjelaskan sejauh ini berdasarkan fakta pemeriksaan tidak pernah AGH melakukan selfie seusai korban dihajar oleh Dandy.
Pada segmen sebelumnya, Bhirawa tegas menyatakan AGH tidak pernah berbicara apa-apa kepada Dandy.
"Terdapat saksi lain yang terlibat di sini, kebetulan inisialnya juga A," ujar Bhirawa.
Bhirawa juga mengungkit pernyataan pihak kepolisian bahwa APA lah yang mengadu kepada Dandy.
Sementara itu pengakuan Dandy saat ini bertentangan dengan AGH.
Kuasa hukum Dandy, Dolfie Rompas menyampaikan bagaimana tidak ada upaya dari tersangka Shane Lukas ataupun saksi AGH untuk menghentikan Dandy ketika penganiayaan terhadap D terjadi.
Awalnya Dolfie menjelaskan bahwa aksi Dandy menghampiri D dipicu oleh cerita dari saksi AGH.
"Dari cerita itu lah klien kami ingin bertemu dengan korban," kata Dolfie.
Kendati demikian Dolfie membantah adanya perencanaan yang dilakukan oleh kliennya untuk menganiaya D.
Dolfie melanjutkan ketika penganiayaan terjadi, ada tiga orang di TKP yakni Dandy, Shane dan saksi AGH.
"Klien kami menyampaikan pada peristiwa itu saudara S dan saudari AG tidak berbuat apa-apa, tidak ada menghalang-halangi untuk menghentikan perbuatan tersebut," ungkap Dolfie.
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul "Kakak AGH Omong Kosong? Saksi Bongkar Raut Wajah Mario Dandy Cs seusai Aniaya D, Tak Ada Penyesalan"
(*)
Source | : | Tribunwow.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar