Alhasil hal tersebut akan menurunkan stres dalam diri.
"Puasa Ramadan menjadi momentum untuk bersiap-siap menjalani kehidupan setelah selesai nanti," tandas Bagus.
Ia lantas menekankan agar tidak mengendalikan diri hanya saat puasa saja.
Tapi, puasa menjadi latihan untuk mengendalikan diri sebagai persiapan kehidupan setelah Ramadan usai.
Sementara Dietisien dari FKKMK UGM, Tony Arjuna menerangkan, puasa membuat badan secara fisik menjadi semakin sehat.
Jenis Makanan yang Baik untuk Sahur dan Buka
Makan dan minum dalam jumlah banyak ketika puasa dapat menyebabkan gula darah dalam tubuh mudah naik dengan tinggi, tapi turun dengan cepat.
"Hal ini yang tidak sehat untuk badan, adanya jadi lemes dan ngatuk karena caranya kurang tepat," tandasnya.
Tony mengatakan, perlu dilakukan pengaturan makan secara bertahap ketika menyantap makanan berbuka puasa.
Hal tersebut penting agar energi dikeluarkan secara bertahap.
Ia menyarankan mengonsumsi makanan yang bersifat lambat dicerna tubuh, seperti daging, ikan dan ayam.
Baca Juga: Cinta Laura Pamer Menu Sahur dan Buka Puasa, Warganet Salfok: Bludak Asam Lambung Gue
Source | : | Kompas.com,Tribun Timur |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar