Muslim menjelaskan, oralit memiliki kandungan gula dan garam yang besar justru akan berbahaya untuk tubuh jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Efek samping minum oralit ketika tubuh tidak mengalami dehidrasi yakni memicu ketidakseimbangan elektrolit dan membuatnya lebih tinggi dari ambang batas normal.
Kondisi ini kemudian akan memicu mual dan muntah.
Dilansir dari Healthline, konsumsi oralit ditujukan untuk menyeimbangkan jumlah elektrolit di dalam tubuh.
Oralit yang dikonsumsi secara berlebihan bisa memicu keracunan garam atau hipernaremia. Beberapa gejala yang akan muncul, seperti:
Minum oralit saat sahur ternyata tidak bisa mencegah rasa haus selama puasa.
Mengonsumsinya secara berlebihan justru akan membahayakan kesehatan, seperti mual atau muntah, sehingga tidak perlu dikonsumsi ketika tidak dibutuhkan.
Selain itu, Anda disarankan untuk berkonsultasi secara medis ketika mengalami dehidrasi sebelum mengonsumsi oralit karena dosis yang diperlukan akan berbeda tergantung dari usia dan kondisi kesehatan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Minum Oralit saat Sahur Bantu Cegah Haus, Mitos atau Fakta?"
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar