GridPop.ID - Kasus pelecehan seksual terhada anak di bawah umur kembali terjadi.
Mirisnya lagi kasus pelecehan seksual ini terjadi di pondol pesantren yang ada di Wonosegoro, Kecamatan Bandar, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Diwartakan TribunWow.com, pelaku pelecehan seksual merupakan pengasuh pondok pesantren itu sendiri.
Pengasuh ponpes itu diuga sudah melecehkan delapan santriwatinya.
Pihak polisi mengusut kasus ini usai mendapat laporan dari lima santriwati yang melapor pada Minggu (2/4/2023).
Korban berinisial S (16) mengatakan pengasuh ponpes tersebut menikahi santriwati agar bisa melakukan pencabulan.
S menceritakan aksi pelecehan dimulai saat pelaku memanggilnya ke sebuah ruangan.
Di ruangan tersebut, pelaku mendoktrin korban dengan menyebut korban tak memiliki masa depan yang baik.
Pelaku kemudian mengajak nikah siri agar tidak sial.
Saat proses nikah siri hanya ada pelaku dan korban dalam ruangan.
"Hanya bersalaman, lalu mengucap ijab kabul," ucap S.
Source | : | Kompas.com,Tribunwow.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar