"Croissant harusnya berlapis. Adonan, butter, adonan, butter. Ketika menggilingnya tidak tepat, adonannya akan melipat dan jadi sobek," ungkapnya.
Oleh sebab itu, giling adonan setipis mungkin agar lebih mudah dilipat, tetapi pastikan adonan tidak sobek.
Kalian juga harus melipat adonan dengan benar agar hasilnya renyah.
Cara melipat adonan croissant harus bergantian antara adonan dan lemak sehingga keduanya tidak menyatu dan hasil akhirnya renyah.
3. Buat Croissant di Ruang Dingin
Membuat croissant sebaiknya jangan di ruangan bersuhu panas karena bisa memengaruhi teksturnya.
Jadi mulai dari mencampur bahan, menggiling, hingga melipat adonan, pastikan di suhu dingin.
Kalian juga harus menjaga tingkat kelembapan adonan untuk mencegah tekstur pastry terlalu kenyal dan cenderung keras.
Biasanya, croissant yang kelembapannya tinggi itu disebabkan oleh banyaknya udara atau air di dalamnya.
Untuk memastikan kelembapannya, kalian bisa menambahkan jumlah air sesuai resep atau memasukkan cairan perlahan. Sesuaikan pula dengan tekstur adonan croissant.
4. Istirahatkan Adonan
Source | : | PosBelitung,Parapuan |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar