Ia memperkenalkan dirinya yang juga bekerja di Beijing dan sebagai pemilik perusahaan di bidang komputer.
Sejak kecil Tran Canh sangat dilindungi oleh ibunya, ia jarang berkomunikasi dengan teman lawan jenis.
Namun ketika mengetahui bahwa temannya bekerja di Beijing, ia sangat nyaman mengobrol dan mendapat perhatian orang lain.
Selama perjalanan itu, Yen Trac dengan jelas menunjukkan ketertarikannya pada gadis tersebut dan secara proaktif mengundang Tran Canh ke pantai untuk melamar.
Ketika teman-teman mendengarnya, mereka semua mengucapkan selamat kepada Tran Canh karena telah menemukan pacar seperti di novel roman.
Sepulang dari perjalanan, Tran Canh tak berani menceritakan kisah cintanya kepada ibunya.
Sampai saat ini, Tran Canh semakin sering berkencan dengan pacarnya.
Tentu saja setiap kali dia keluar, ia beralasan pergi berbelanja bersama teman-temannya.
Lambat laun, Tran Hai Yen melihat putrinya memiliki sikap yang tak biasa.
Bahkan ia juga meminta lebih banyak uang jajan.
Terkadang Tran Cranh juga sering melihat ponsel dan tak memperbolehkan sang ibu melihatnya.
Source | : | tribunnewsmaker,Eva.vn |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar