GridPop.ID - Hati gadis ini hancur setelah pergoki ibunya seranjang dengan kekasihnya.
Ya, gadis ini syok melihat sang mama tega tidur dengan pacarnya.
Terkuak alasan sang ibu tega berhubungan intim dengan kekasih putrinya sendiri.
Melansir dari laman tribunnewsmaker.com, firasat seorang ibu yang rela melakukan berbagai cara agar anaknya mendapatkan yang terbaik, termasuk memutuskan hubungan anaknya dengan calon menantu.
Kasih sayang seorang ibu itu tak terhingga, bahkan ibu akan memberikan yang terbaik untuk anaknya.
Sangkin tak mau anaknya mendapat yang tak baik, ibu ini nekat meniduri calon menantunya agar sang anak tak menikah denganya.
Lantas apa alasanya?
Melansir dari eva.vn, Rabu, 13 September 2023, seorang wanita yang sempat mengalami gagal dalam pernikahan kini tak mau pernikahan anaknya ikut batal.
Wanita bernama Tran Hai Yen sempat mengalami gagal dalam pernikahan.
Dalam pernikahannya tersebut ia dikaruniai satu anak cantik.
Kegagalan pernikahan mereka disebab kan oleh sang suami yang berselingkuh.
Lantaran sudah muak dengan kelakukan sang suami, Tran Hai Yen memutuskan untuk bercerai dengan suaminya.
Ia juga meminta hak asuh anak jatuh kepadanya. Sang suami pun menyetujui hal tersebut.
Kehidupan setelah perceraian bagi ibu dan putrinya memang tidak mudah.
Namun Tran Hai Yen selalu mendorong dirinya untuk mencoba.
Tak terasa putrinya sudah tumbuh besar dan mengerti dengan ibunya.
Bahkan sang anak ingin membahagiakan sang ibu dengan belajar sejak usia muda.
Kemudian, ia memutuskan untuk mendaftar di salah satu universitas terkenal.
Anak wanita tersebut bernama Tran Chan.
Kala itu teman Tran Chan tengah merayakan acara dan melakukan perjalanan ke Beidaihe, provinsi Hebei.
Ini adalah pertama kalinya dia pergi sendiri tanpa ibunya jadi dia sangat bersemangat.
Saat itu, dia bertemu dengan seorang anak laki-laki bernama Yen Trac.
Baca Juga: Suami Menangis Tersedu-sedu Pergoki Istri Selingkuh di Jalan, Reaksi si Wanita Bikin Geram
Ia memperkenalkan dirinya yang juga bekerja di Beijing dan sebagai pemilik perusahaan di bidang komputer.
Sejak kecil Tran Canh sangat dilindungi oleh ibunya, ia jarang berkomunikasi dengan teman lawan jenis.
Namun ketika mengetahui bahwa temannya bekerja di Beijing, ia sangat nyaman mengobrol dan mendapat perhatian orang lain.
Selama perjalanan itu, Yen Trac dengan jelas menunjukkan ketertarikannya pada gadis tersebut dan secara proaktif mengundang Tran Canh ke pantai untuk melamar.
Ketika teman-teman mendengarnya, mereka semua mengucapkan selamat kepada Tran Canh karena telah menemukan pacar seperti di novel roman.
Sepulang dari perjalanan, Tran Canh tak berani menceritakan kisah cintanya kepada ibunya.
Sampai saat ini, Tran Canh semakin sering berkencan dengan pacarnya.
Tentu saja setiap kali dia keluar, ia beralasan pergi berbelanja bersama teman-temannya.
Lambat laun, Tran Hai Yen melihat putrinya memiliki sikap yang tak biasa.
Bahkan ia juga meminta lebih banyak uang jajan.
Terkadang Tran Cranh juga sering melihat ponsel dan tak memperbolehkan sang ibu melihatnya.
Setelah berkali-kali ditanyai, gadis itu akhirnya mengatakan yang sebenarnya tentang pria lain.
Sang ibu yang baru saja putus cinta auto terkejut.
Ia mengatakan jika putrinya hanya mengetahui nama dan pekerjaannya melalui perkenalannya.
Bahkan belum pernah melihat tempat kerjanya.
Dia mencoba yang terbaik untuk putrinya dan menyuruh sang anak berhati-hati.
Mendengar ibunya berkata demikian, Tran Canh menjadi marah untuk pertama kalinya kepada ibunya.
Ia juga melawan ibunya, bahkan ia kabur ke rumah temannya.
Melihat tingkah putrinya begitu terpesona oleh pria itu hingga kehilangan akal sehatnya, ia langsung menggunakan koneksinya untuk mengetahui bahwa perusahaan itu ada.
Namun pria tersebut bukanlah bosnya, bahkan bukan pegawai resmi.
Sontak saja hal tersebut membat sang ibu marah.
Ia mengaku kecewa lantaran sang anak ditipu oleh pria yang tak bertanggung jawab.
Tak menunggu lama, Tran Hai Yen memiliki siasat untuk mengetahui siapa sosok laki-laki tersebut.
Ia meminta putrinya menelepon dan mengundang pacarnya makan malam di rumah.
Tran Canh mengira ibunya sudah menyetujuinya sehingga dia sangat senang.
Siapa sangka saat makan, dia akan melihat ibunya mengolok-olok pacarnya.
Mendengar cacian ibu mertua, kekasih langsung pergi.
Ia juga mengatakan kepada sang ibu jika dirinya akan terus bersama pria yang ia pilih.
Setelah kekasih Tran Chan, Yen Trac meninggalkan rumahnya, ia nampak malu.
Bagaimana tidak, kebohongannya sudah dibongkar oleh ibunya dari pacarnya.
Namun tak disangka, Tran Canh ikut memarahi ibunya.
Ia merasa lebih percaya diri dengan kekasihnya dan menuduh ibunya berbohong.
Setelah itu, dia sering keluar malam dan tinggal bersama pacarnya.
Melihat putrinya seperti itu, Tran Hai Yen sangat khawatir, takut putrinya bernasib sama dengannya.
Sehingga ia bertemu langsung dan meminta Yen Trac.
Ia menyuruh Yen Trac untuk memutuskan hubungannya dengan anaknya.
Namun keinginan sang ibu ditolak oleh Yen Track.
Teman ibunya menyarankan Tran Hai mengambil foto agar sang anak membuka matanya lantaran kekasihnya memang berbohong.
Akan tetapi Tran Chan sudah dibutakan oleh cinta.
Tran Chan mengaku tidak peduli dengan karir dan uang kekasihnya.
Karena sudah putus asa, sang ibu memutuskan untuk berperang secara pribadi untuk mencegah masa depan putrinya dirusak oleh pembohong itu.
Meski Tran Hai Yen lebih tua, penampilannya tetap menonjol. Untuk membuat Yen Trac lengah.
Ia menyetujui hubungan keduanya, lalu dia sering datang ke rumahnya untuk makan malam.
Akhirnya kesempatan datang, ketika putrinya datang ke Thien Tan bersama teman-temannya, dia menelepon Yen Trac untuk mengundangnya makan malam.
Hai Yen merias wajahnya terlebih dahulu dan mengenakan pakaian seksi.
Benar saja, mata Yen Trac berbinar melihat kemunculan ibu pacarnya.
Dia mengeluarkan anggur yang telah dia persiapkan sebelumnya, dan begitu saja, mereka berdua
menghabiskan malam bersama.
Keesokan harinya, Yen Trac sangat terkejut lantaran dirinya telanjang.
Tanpa basa-basi ia segera berpakaian dan pergi.
Tran Hai Yen menelepon dan meminta untuk bertemu dengannya, secara proaktif mengucapkan selamat tinggal kepada putrinya.
Tapi dia terus mengatakan dia masih mencintainya, tolong rahasiakan itu.
Segalanya menjadi lebih dalam ketika keduanya terus berhubungan seks.
Tran Hai Yen juga sangat menderita, karena tidak tahu bagaimana mengatasinya.
Berjalannya waktu putrinya menjadi curiga.
Ternyata setelah Tran Canh kembali, dia berkali-kali mengajak pacarnya keluar tapi ditolak, dan tanggapannya terhadap pesan juga asal-asalan, tidak seperti sebelumnya.
Sang ibu hanya bisa berpura-pura tenang dan mengatakan bahwa dia sudah lama mengatakan jika kekasih anaknya sudah tak bisa dipercaya.
Setelah ibu dan putrinya curhat, dia secara alami kehilangan minat pada Yen Trac lagi.
Dan untuk mengalihkan perhatian putrinya, dia memperkenalkannya pada seorang teman kencan yang tidak hanya memiliki latar belakang keluarga yang baik tetapi juga memiliki penampilan dan kepribadian yang lebih unggul dari Yen Trac.
Lebih lanjut, Tran Canh segera jatuh cinta pada pria ini.
Ketika Yen Trac mengetahuinya, dia sangat terkejut. Tran Hai Yen memintanya untuk tidak melakukan apa pun yang mengganggu ibu dan putrinya.
Tentu saja Yen Trac tidak mengabaikannya hal tersebut.
Karena sakit hati, Yen Trac mengajak Hai Yen bertemu, ia lagi-lagi mengancam mantan kekasih putrinya.
Ia mengatakan akan melaporkannya ke polisi jika masih menganggu Tran Chan.
Karena geram ia tak menggunakan akal sehatnya.
Ia langsung mencekik hingga Hai Yen tewas.
Tak hanya sampau disitu, tubuh Hai Yen juga dipotong-potong oleh mantan kekasih anaknya.
Kemudian, Tran Canh kembali ke rumah dan tidak menemukan ibunya.
Sontak dia langsung melaporkan kejadian tersebut, tetapi karena kekurangan bukti, dia tidak dapat menemukan petunjuk apapun.
Empat tahun kemudian, ketika seorang pencuri tertangkap, kasus
ini terungkap.
Ternyata pencurinya adalah teman Yen Trac, terungkap sambil minum, ia mencurahkan perasaannya dan mengaku telah membunuh seseorang.
Yen Trac sendiri tidak pernah menyangka akan ditangkap seperti ini.
Tran Canh sangat sedih saat mengetahui bahwa orang yang membunuh ibunya ternyata
adalah mantan pacarnya.
Pada akhirnya, Yen Trac dijatuhi hukuman mati.
Tran Hai Yen bermula dari cinta pada putrinya namun menggunakan cara yang salah.
Ia benci kebohongan orang lain, namun pada akhirnya dialah yang berbohong dan mendapat akibat yang pahit.
Tran Canh mungkin harus menjalani seluruh hidupnya dengan kisah memilukan tentang ibu dan mantan pacarnya. GridPop.ID (*)
Source | : | tribunnewsmaker,Eva.vn |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar