Laporan studi 2016 mengungkapkan, 40 persen orang yang mengalami disfungsi seksual terkait dengan penggunaan antidepresan.
Obat lain yang dapat menurunkan gairah seks antara lain obat antihipertensi, obat anti mania seperti litium, dan obat hormon.
Jika salah satu obat diberhentikan konsumsinya, maka dapat meningkatkan gairah seks.
Beberapa orang ada yang lebih memilih untuk menghentikan atau mengganti obat karena sangat memengaruhi kehidupan seksnya.
Konsultasikan ke dokter apabila merasa obat yang sedang dikonsumsi memengaruhi kehidupan seksual dengan pasangan.
Sebab ada alternatif lain yang bisa dipilih untuk gairah seks yang lebih baik.
Selain itu, jika ternyata gairah seks yang melonjak tidak bisa dikendalikan, segeralah konsultasi ke dokter.
Terlebih ketika gairah seks mengganggu pekerjaan atau dengan pasangan maupun keluarga.
Konsultasikan kepada dokter atau terapis seks untuk mendapatkan dukungan tentang cara mengelola gairah seks yang begitu tinggi.
Satu hal yang perlu diingat, apabila gairah seks antara diri sendiri dengan pasangan berada dalam batas yang sama, maka itu bisa menjadi hal.
Pasangan bisa saling mengeksplorasi untuk kehidupan seksual yanh lebih baik.
Namun bukan berarti perbedaan tingkat gairah seks menandakan pasangan tidak cocok. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan gairah seks.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gairah Seks Tiba-tiba Melonjak? Mungkin Ini 6 Penyebabnya"
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar