Menurut Kantor Polisi Toyama Chuo, sekitar jam 1 siang (13.00 WIT) pada tanggal 28 (November 2023), Bapak Andri (25), seorang pekerja magang Indonesia dari Kureha-cho, Kota Toyama, jatuh dari perancah ke tanah saat sedang mengerjakan dinding luar sebuah gedung di Shimo-Shinnishi-cho, Kota Toyama.
Andri-san dipastikan meninggal di rumah sakit tempat ia dilarikan. Diduga Andri-san sedang melakukan pembongkaran scaffolding saat terjatuh dari scaffolding setinggi kurang lebih 12 meter.
Sejak tanggal 29 (November 2023), polisi telah menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut dengan melakukan otopsi yudisial terhadap jenazah untuk mengetahui penyebab kematiannya, serta mewawancarai empat pekerja yang sedang bekerja bersama mengenai situasi saat itu," tulis akun itu.
Adik Kandung Bakal Teruskan Cita-cita Andri
Mengutip Tribun Bogor, Intan yang merupakan adik kandung Andri sangat terpukul mendapati sang kakak meninggal saat bekerja di negara orang.
Melalui laman media sosialnya, Intan mengurai kepiluan saat mendengar sang kakak tersayang meninggal dunia.
"Masih enggak nyangka kakak laki-laki sosok pengganti ayah juga kini meninggalkan adik kecilmu ini. Aang (Andri) orang baik, orang soleh, insya Allah surga tempat terindah buat Aang," ungkap Intan dilansir TribunnewsBogor.com dari TikTok @namakuintaan, Jumat (1/12/2023).
"Kata pengurus LPK juga cuma kaka saya yang mau adzan di tempat LPK yang mau ngajak temen-temennya buat sholat," akui Intan.
Intan mengungkap bahwa sudah sejak lama sang kakak ingin membangun bisnis sebagai modal masa depannya.
"Kakakku dulu punya cita cita buat bangun usaha sewa camping barang"nya jg udh dateng tinggal aku lanjutin aja," akui Intan.
"2 hari nangis terus, belum ikhlas kaya mimpi rasanyaa," pungkas Intan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Bogor,Tribun Trends |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar