Kemudian, Parmin pindah ke Kabupaten Lahat dan tiga bulan terakhir pindah lagi ke Kota Lubuklinggau tepatnya ngontrak di bedeng RT 04 Kelurahan Sumber Agung.
"Sekarang dia itu tinggal bertiga bersama anaknya yang masih kecil, pekerjaannya saat baru datang dulu ngaku tukang gali sumur di Lahat," ujarnya.
Di Lubuklinggau, Parmin bukan tidak punya saudara, ada anaknya tinggal di Talang Rejo, kemudian di Lahat juga ada anaknya.
"Karena kalau tidak salah istri yang sekarang adalah istri keduanya, anaknya ada di Linggau dengan Lahat," bebernya.
Paino mengaku sudah mengetahui kalau istri Parmin sakit-sakitan, menurut cerita yang ia dapat, istri Parmin sudah berulang kali masuk rumah sakit.
"Sakitnya tumor sudah sering masuk rumah sakit, beberapa kali hendak dirujuk ke Palembang tapi Parmin tidak mau, mungkin karena tak punya biaya," ungkapnya.
Paino pun mengaku kaget kemarin saat Parmin dan istrinya viral ke rumah sakit pakai gerobak, karena kalau saja ia tahu pasti akan minta bantuan warga atau ambulance rumah sakit.
"Dia (Parmin) tak memberitahu akan membawa istrinya ke rumah sakit, kalau tahu pasti saya carikan mobil, apalagi sekarang banyak ambulance," ujarnya.
Menanggapi hal itu, Kadinkes Kota Lubuklinggau, Erwin Armeidi membenarkan peristiwa warga membawa istrinya berobat ke RSUD Siti Aisyah.
"Kejadiannya Jumat (26/1/2024) kemarin tapi bukan emergency tapi cek rutin berobat ke rumah sakit," ungkap Erwin saat dihubungi Tribunsumsel.com, Sabtu (27/1/2024) kemarin.
Erwin menuturkan pasien itu bukannya didorong menggunakan gerobak ke rumah sakit, melainkan gerobaknya ditarik menggunakan motor.
"Jadi motornya diparkirkan terus gerobaknya di dorong ke poliklinik, lalu pasien itu ada BPJS," ujarnya.
Source | : | Kompas.com,Tribun Style |
Penulis | : | Veronica S |
Editor | : | Veronica S |
Komentar