Find Us On Social Media :

Lelet Buka Baju saat Berhubungan Intim, Wanita Ini Berdarah-darah Dipukul Suaminya Sendiri

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Jumat, 24 Mei 2019 | 03:00 WIB

Kekerasan dalam rumah tangga masih marak terjadi

GridPop.ID - Kekerasan yang terjadi kerap dialami para perempuan.

Bukan hanya di ranah umum saja, namun juga menimpa perempuan dalam berumah tangga.

Kekerasan tersebut juga dialami seorang perempuan yang dipukul oleh suaminya sendiri.

Baca Juga: Belum Genap Sebulan Menikah, Terungkap Perlakuan Fadel Islami Pada Anak Sambungnya dengan Muzdalifah!

Dikutip dari The Independent dan Kompas.com, Rabu (22/5/2019), pelaku yang juga seorang politisi dari Partai Republik mendapatkan kecaman.

Pelaku didesak untuk mengundurkan diri setelah dilaporkan melakukan pemukulan kepada istrinya

Doug McLeod, seorang anggota dewan dari Mississippi ditahan pada Sabtu pekan lalu (18/5/2019) dan dijerat dengan tuduhan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT).

Baca Juga: Bukan Mulan Jameela, Dul Jaelani Bongkar Sosok Ibu Keduanya hingga Alasan Pindah dari Rumah Ahmad Dhani

Politisi berusia 58 tahun itu diyakini telah mabuk saat serangan kepada sang istri terjadi.

Petugas melaporkan bahwa ditemukan pelaku memegang segelas alkohol di tempat kejadian.

Berdasarkan keterangan The Sun Herald, aksinya itu menyebabkan pendarahan di hidung sang istri.

Baca Juga: Ribut Dengan Ketua RT, Hilda Vitria Tunjukkan Buku Nikah Sebagai Bukti Dirinya Istri Sah Kriss Hatta

Polisi juga menemukan bercak darah di kamar tidur mereka.

Ketika polisi memberi tahu McLeod bahwa mereka merespon adanya laporan KDRT di rumahnya, dia heran dan kemudian bertanya " Apa kalian bercanda".

Diwartakan WLOX News, seorang perempuan yang berada di dalam rumah McLeod mengatakan bahwa sang politisi telah meninju istrinya di kamar tidur.

Baca Juga: Terkesan Garang Saat Bertugas, Begini Kisah Haru di Balik Foto Anggota Brimob yang Viral Saat Kerusuhan 22 Mei

Perempuan tersebut melindungi istri McLeod dan mengaku, dia langsung menyembunyikan si istri di kamar tidur dan menguncinya.

McLeod pun datang dan langsung menggedor-gedor.

Kepada perempuan lain, McLeod mengatakan dia bakal membunuh anjing kesayangan istrinya jika mereka tidak membukakan pintu dan mengizinkannya masuk.

Baca Juga: Bak Angin Segar di Tengah Kerusuhan 22 Mei, Video Suara Kameramen Kompas TV Justru Viral hingga Sukses Bikin Terbahak-bahak!

Dalam keterangan saksi, McLeod disebut melayangkan tinju ke istrinya hanya karena masalah sepele.

McLeod emosi lantaran si istri dianggap lambat melepas baju ketika dia ingin berhubungan intim.

Istri McLeod yang tak disebutkan identitasnya itu tak bersedia mendapat perawatan dari paramedis ketika mereka sampai di lokasi kejadian.

Baca Juga: Bantah Kabar Miring Dirinya Berpisah dengan Nur Khamid, Polly Alexandria Tulis Pesan Romantis: Tak Ada Gunung atau Laut yang Dapat Memisahkan Kita!

Namun, dia berjanji bersama anaknya bakal datang ke rumah sakit sehingga polisi mempunyai laporan tentang jenis luka dan kekerasan yang dialaminya.

Ketua DPR Mississippi Philip Gunn seperti dilansri USA Today meminta McLeod untuk mengundurkan diri jika kabar penganiayaan itu ternayat benar.

"Saya telah mencoba menghubungi anggota DPR McLeod untuk meminta surat pengunduran diri jika ternyata pemberitaan yang terjadi itu benar," ucap Gunn.

Ketua Partai Republik Mississippi Lucien Smith juga sependapat dengan Gunn.

Baca Juga: Belum Rasakan Belaian Kasih Sayang, Putri Ustaz Arifin Ilham yang Baru Berusia Satu Bulan Harus Berpisah dengan Sang Ayah

"Jika tuduhan terhadap McLeod benar, dia harus segera mengundurkan diri," kata Lucien Smith.

"Kekerasan dalam bentuk apapun sangat tak bisa diterima. Saya mengutuknya secara keras," ucapnya tegas.

Sementara itu, Departemen Sheriff George Country terus menyelidiki kasus ini.

Baca Juga: Perselisihan di Akar Rumput Tak Kunjung Padam, Janji Persahabatan Jokowi dan Prabowo Kembali Didengungkan

Untuk saat ini, McLeod bebas dengan jaminan. (*)