GridPop.ID - Kasus ikan asin yang menjerat Galih Ginanjar, Pablo Benua dan Rey Utami masih terus berjalan.
Setelah ditetapkan menjadi tersangka, ketiganya memberikan respon yang berbeda-beda.
Jika Galih Ginanjar dan istrinya Barbie Kumalasari ingin berdamai, Pablo Benua dan Rey Utami justru balik melapor Fairuz A Rafiq.
Melansir dari Grid.ID, melalui video wawancara yang diunggah oleh MOP Channel di YouTube (12/7/2019), Barbie Kumalasari mengaku telah menghubungi Fairuz A Rafiq.
Namun, usai menyebutkan namanya, Fairuz justru menutup teleponnya.
Setelah berbagai drama yang berujung pada penahanan Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari mengaku bahwa sejujurnya ia ingin agar masalah ini diselesaikan dengan baik-baik.
Ia berharap dengan itikad baiknya mengubungi Fairuz A Rafiq bisa menjembatani permasalahan yang terjadi di antara kedua belah pihak.
"Penginnya itu, mudah-mudahan itikad baik aku ini sebagai menjembatani ya antara Galih dan Fairuz.
"Mudah-mudahan kalau mereka masih punya pintu memaafkan untuk Galih sendiri, memang ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
"Apapun yang Galih lakukan, mereka memaafkan, ya Insya Allah, mudah-mudahan ya," lanjut Barbie Kumalasari.
Mewakili pihak Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari akhirnya menyampaikan permohonan maafnya kepada semua pihak yang tersakiti akibat perkataan suaminya tersebut.
"Aku juga sebagai istri dan mewakili dari Galih, meminta maaf untuk semua pihak-pihak yang mungkin merasa tersakiti, ataupun mungkin jadi merasa, akibat adanya vlog ikan asin ini," ucap Barbie Kumalasari.
Keinginan untuk damai tersebut rupanya juga diniati oleh tersangka Galih Ginanjar.
Dalam akun Youtube Populer Seleb via Kompas.com, Barbie Kumalasari mengatakan Galih pernah berupaya meminta maaf kepada Fairuz jauh sebelum kasus ini dilaporkan oleh Fairuz.
Saat itu, Galih mengirim surat dan bertemu secara empat mata kepada suami Fairuz, Sonny Septian.
"Kalau dibilang Galih tidak minta maaf, itu salah. Walaupun saya tidak menyaksikan di situ, saya tahu persis Galih sudah menawarkan untuk menyelesaikan (masalah) baik-baik," Barbie.
Berdasarkan cerita Galih kepadanya, Galih mengaku meminta maaf ke Sonny jika ia memiliki salah.
"Galih bilang, 'Bro, gue kalau ada salah minta maaf dan selesaikan baik-baik, jangan berlarut-larut. Biar bagaimanapun itu ada anak gue (anak Galih dan Fairuz), gue manusia biasa. Mau gue minta maaf lewat preskon atau ketemu berempat, silakan'," ujar Barbie.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Galih Ginanjar Sebagai Tersangka Kasus 'Ikan Asin', Begini Tanggapan Fairuz A Rafiq
Barbie mengatakan bahwa Galih tak mempermasalahkan jika nantinya Galih diminta meminta maaf mengakui kesalahannya kepada Fairuz di depan awak media.
"Apa pun itu Galih, kan, punya anak sama Fairuz, jadi pasti kalau ada upaya damai pasti lebih baik. Kembali lagi dan ini fakta sebenarnya bahwa Galih dijebaklah (oleh Pablo dan Rey)," ucapnya.
Berbeda dengan Barbie Kumalsari dan Galih Ginanjar yang ingin damai, kedua tersangka Pablo Benua dan Rey Utami justru ambil langkah lain.
Melansir dari Kompas.com, kuasa hukum tersangka Pablo Benua dan Rey Utami, Andar Simanjuntak, akan melaporkan balik Fairuz A Rafiq serta kuasa hukumnya, Hotman Paris Hutapea.
Andar akan membuat laporan pada Senin (15/7/2019) ini di SPKT Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
"Aku lagi di PN Timur nih. Selesai ini langsung ke SPKT Polda laporkan Fairuz Hotman, dilanjutkan besuk Pablo-Rey," kata Andar saat dihubugi melalui pesan WhatsApp, Senin siang.
"Yes (mau laporkan Fairuz dan Hotman)," ujarnya.
Menurut Andar, kliennya tidak ambil bagian dalam kasus video ikan asin yang juga menyeret nama Galih Ginanjar sebagai tersangka.
"Laporan fitnah, pencemaran nama baik Pasal 27 Ayat 3 UU ITE, karena Pablo sama sekali tidak turut konten ikan asinnya Galih tersebut," ucap Andar. (*)