Kasus pemerasan melalui aplikasi pesan instan itu bukan kali pertama terjadi.
Sebelumnya, seorang pria juga menjadi korban pemerasan oleh seorang waria.
Melansir dari Tribun Kaltim, Selasa (16/7/2019), korban berinisial US (35), tak menyadari jika yang diajaknya video call mesum ternyata seorang waria berinisial AS atau WD (27).
AS ditangkap karena diduga melakukan penipuan atau pemreasan yang disertai pengancaman.
Pelaku atas AS atau WD (27) diamankan Satreskrim Polres Palopo di salah satu Wisma di Jalan Kelapa, Kelurahan Dangerako, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Palopo AKP Ardy Yusuf mengatakan, pelaku melancarkan aksi dengan menipu korban berinisial UR (35) melalui video call mesum di aplikasi WhatsApp (WA).
Menurut Ardy, AS mengaku sebagai wanita dan melakukan percakapan mesum kepada korban.
AS kemudian merekam video percakapan tersebut dan mengancam akan menyebarkannya jika korban tak memberikan uang.
Baca Juga: Tembak Rekannya Sesama Polisi, Pelaku Ternyata Paman dari Orang yang Ditahan Korban
"Saat VC berlangsung, pelaku menyuruh korban memainkan alat vitalnya sehingga momen tersebut dimanfaatkan untuk mendapatkan gambar (screenshoot) korban," kata Ardy, saat dikonfirmasi di Mako Polres Palopo, Jumat (12/7/2019).