Find Us On Social Media :

4 Jam Otopsi Jenazah Lina Berlangsung, Dokter Spesialis Forensik Bongkar Terkait Adanya Sampel Racun yang Diambil dari Tubuh Mantan Istri Sule: Itu Harus dan Perlu!

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Sabtu, 11 Januari 2020 | 21:30 WIB

Bongkar Makam Lina Usai Kantongi Hasil Visum, Polisi Bakal Periksa Jantung Mantan Istri Sule, Area Pemakaman Sampai Ditutup Kain Merah dan Dikawal Petugas Kepolisian

Toksikologi sendiri merupakan bagian dari prosedural dari forensik, hasil analisis data dari toksilogi ini untuk melengkapi hasil akhir dari otopsi itu sendiri.

"Jadi kesimpulannya ini bukan hanya dari laporan visum, tidak hanya otopsi saja tapi juga memasukan laporan toksikologi dan laporan mikroskopik juga. Jadi semua di periksa," jelasnya.

Baca Juga: Akui Aura Mistis yang Dimiliki Teddy Sungguh Kuat, Mantan Asisten Mendiang Lina Ternyata Juga Pernah Ikuti Ritual agar Tunduk dengan Suami Lina

Metode analisis sampel racun

Secara teknis, lanjutnya, analisis toksikologi ini ada pemeriksaan sederhana dan canggih.

Untuk pemeriksaan sederhana bisa dilakukan dengan mengambil darah, atau orang tubuh lain, misal hati, otot, urine, hingga rambut.

Sedang pemeriksaan canggih perlu menggunakan alat yang disebut kromatografi (has atau cair) dan mass specteometry.

"Itu untuk melihat cairan atau sesuatu sampel yang diperiksa apakah ada atau tidak, zat yang seharusnya tidak ada dalam tubuh," jelasnya.

Baca Juga: Anang Hermansyah Bongkar Perilaku Ashanty yang Habiskan Rp 50 Juta Tiap Bulan untuk Belanja, Ibu Sambung Aurel Berkelit: Itu Pembohongan Publik!

Isnia mencotohkan, dalam suatu kasus kecelakaan lalu lintas, dokter forensik perlu melakukan pemeriksaan toksikologi.

Hal ini perlu dilakukan untuk mencari tahu penyebab kecelakaan tersebut.

"Misal yang kecelakaan lalu lintas, itu kan perlu diperiksa toksikologi, apakah dia mengkonsumsi obatan atau tidak saat berkendara," pungkasnya.

"Jadi emang pada dasarnya toksikologi itu harus dan perlu untuk tahu sebab kematiannya. Karena tidak selalu toksikologi memeriksa racun, ada kemungkin orang itu mati karena obatan seperti narkoba misalnya. Jadi itu perlu sekali," tambahnya. (*)