GridPOp.ID - Jumat, (14/2/2020) unggahan Sanusi Firdaus di media sosial Facebook dibanjiri lebih dari 37 rubu komentar.
Unggahannya tersebut berisi tentang video 3 orang emak-emak yang sedang asyik bermain TikTok dan bergoyang pinggul di sebuah masjid di daerah Pamekasan.
Sontak, aksi tiga emak-emak yang asyik joget Tiktok sambil goyang pinggul itu menyulut kecaman dari netizen.
Video TikTok berdurasi 15 detik itu menampilkan 3 wanita yang berbaris ke belakang, mengikuti tren masa kini dengan ikut berjoget ala TikTok.
Sebab dilakukan di sebuah masjid yang merupakan tempat ibadah bagi umat muslim, video tersebut lantas dikecam.
Akun Sanusi Firdaus yang mengunggah video tersebut menyertakan keterangan seperti berikut.
"Dari wajah nya lumayan cantik-cantik.. Penampilan nya sudah menutupi aurat.. Tapi ada kejanggalan dalam diri mereka bertiga," tulis Sanusi pada unggahannya, yang dikutip Sosok.ID pada Selasa (18/2/2020).
Sanusi bahkan menyebutkan daerah asal ketiga wanita dalam video.
"yg paling depan orang proppo pamekasan yg nomer dua orang sampang dan yg terahir nomer tiga adalah orang pamekasan juga" ungkapnya.
Sanusi menyayangkan tindakan itu lantaran dilakukan di rumah Allah, sehingga terkesan kurang pantas.
"Masjid yg sudah dari dahulu kala terbilang rumah allah telah dijadikan ajang hiburan tiktok, apakan pantas atau layak kalau mereka dibilang wanita sholihah,, yg seharusnya dijadikan tempat sholat bukannya dihormati malah dijadikan tempat yg tak berharga bagi mereka," tulisnya.
Ia juga mendoakan ketiga wanita tersebut agar sadar akan tindakannya.
"Naudzubillahi min dalik. Semoga cepat sadar aja.."
Sanusi menghimbau agar kejadian serupa tak terulang lagi. Menurutnya, bermain TikTok sambil goyang pinggul di rumah ibadah dianggap sebagai sikap yang tak menghargai.
"Peringatan kepada pengurus masjid lainnya jangan biarkan ketiga orang ini masuk atau masjid lainnya akan dijadikan ajang hiburan tiktok lagi bukan dijadikan tempat beribadah." tandasnya.
Usai viral dan mendapatkan banyak kecaman dari berbagai pihak, wanita dalam video itu pun meminta maaf.
Ketiga wanita tersebut membuat video klarifikasi dan mengaku telah berbuat salah.
Dilansir dari YouTube Tribunnews.com, video permintaan maaf tersebut berdurasi lebih dari 1 menit.
Diwakili oleh satu perempuan, ia mengaku khilaf dan meminta maaf pada masyarakat.
"Untuk mengklarifikasi video TikTok, pada tanggal, 14 Februari 2020 yang disebarluaskan di dunia maya." ungkap seorang wanita.
"Atas nama kami bertiga, mengucapkan mohon maaf sebesar-besarnya atas kekhilafan dan ketidaksengajaan kami bertiga membuat TikTok di Masjid daerah Pamekasan," ucap seorang wanita berbaju merah mewakili teman-temannya, seperti dilansir dari YouTube Tribunnews.com, Selasa (18/2/2020).
Mereka mengaku menyesal, karena telah menyalahgunakan sebuah tempat ibadah demi kesenangan pribadi.
"Sungguh kami menyesal dari hati yang paling dalam atas kekhilafan dan ketidaksengajaan membuat TikTok di Masjid sebagai tempat ibadah pada khususnya dan umat islam pada umumnya," tambahnya.
Mengaku terlahir sebagai muslim, ketiga wanita tersebut akan lebih menghargai masjid sebagai tempat ibadah.
"Karena kami bertiga terlahir sebagai umat Islam yang sangat menghormati Masjid sebagai tempat ibadah untuk itu kami bertiga mohon maaf yang sebesar-besarnya dan berjanji kami bertiga tidak akan mengulanginya lagi," tandasnya.
Adapun hingga saat ini, video ketiga wanita menggoyangkan pinggul dan berjoget TikTok tersebut, telah disaksikan sebanyak 2,7 juta penayangan, dibagikan sebanyak 24 ribu kali, dan dibanjiri komentar hingga lebih dari 37 ribu.