Find Us On Social Media :

Bak Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Pasien Virus Corona Curhat Soal Kondisinya di Ruang Isolasi: Saya Tertekan karena Pemberitaan yang Menstigma Saya dan Anak Saya

By None, Kamis, 5 Maret 2020 | 08:30 WIB

Ilustrasi virus corona

Tanggapan Kemenkes

Pemerintah membantah belum memberi tahu dua pasien bahwa mereka terpapar virus corona dan mengidap Covid-19, sebelum diumumkan Presiden Jokowi.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan, dua pasien yang saat ini dirawat di RSPI Sulianti Saroso sudah diberitahu perihal diagnosis positif tertular virus corona sebelum keduanya dikarantina.

Baca Juga: Menangis Sesenggukan, Adik Kandung Ashraf Sinclair Lihat Kejanggalan Sang Anak Saat Tahlilan, Faktanya Bikin Nangis

"Kalau tidak dikasih tahu, buat apa dimasukkan (ruang isolasi). Ini (informed consent) persetujuan untuk masuk ruang isolasi," ujar Yuri ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (3/3/2020).

Selain itu, Kemenkes meralat informasi terkait hubungan pasien positif corona (kasus 1) dengan warga negara Jepang domisili Malaysia yang diduga menularinya.

Yuri mengaku tidak bisa memastikan apakah kasus 1 berteman dengan WN Jepang itu.

Baca Juga: Menangis Sesenggukan, Adik Kandung Ashraf Sinclair Lihat Kejanggalan Sang Anak Saat Tahlilan, Faktanya Bikin Nangis

Namun, dia memastikan bahwa kasus 1 dan WN Jepang melakukan kontak jarak dekat (close contact) saat acara pesta dansa di Jakarta sehingga terjadi penularan virus.

"Yang benar adalah, yang kita yakini ada close contact. Apakah dia teman atau bukan, dalam party bisa saja ganti pasangan cepat," kata Yuriawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/3/2020). (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasien Covid-19: Saya Tertekan dengan Pemberitaan..."