Find Us On Social Media :

Berawal dari Story WhatsApp, Video Pelecehan Seksual Siswi SMK di Sulut Viral Jadi Trending Nomor 1 di Youtube hingga Berujung pada Pihak Berwajib, Polisi: Mereka Hanya Bercanda

By Septiana Risti Hapsari, Selasa, 10 Maret 2020 | 13:00 WIB

Ilustrasi pelecehan seksual kepada anak kecil

GridPop.ID - Netizen tengah dihebohkan dengan sebuah video yang beredar di media sosial.

Video yang beredar tersebut memperlihatkan seorang siswi SMK yang masih berseragam lengkap dan menggunakan hijab mengalami pelecehan seksual.

Kejadian ini ternyata terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

Kapolres Bolaang Mongondow AKBP Indra Pramana menjelaskan, pelaku pelecehan seksual itu tengah diperiksa petugas pada Selasa (10/3/2020).

"Nanti keterangan lengkap menyusul karena kami masih melakukan pendalaman," ujar Indra.

Baca Juga: Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Mahasiswi UI yang Jadi Korban Pelecehan Ini Malah Balik Disalahkan oleh Petugas PLK, Aksi Beraninya Banjir Apresiasi dari Warganet!

Lebih lanjut, Indra membenarkan kejadian pelecehan seksual itu terjadi di SMK Negeri di kawasan Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.

"Jumlah orang yang diperiksa sementara yang ada dalam video itu," imbuh Indra.

Kelima siswa dan korban itu menjalani pemeriksaan terpisah.

Kelimanya di ruangan sebelah kiri dan korban sebelah kanan ruangan Reskrim.

Saat diperiksa, tiga dari lima siswa yang merupakan pria itu tampak tertunduk lesu.

Baca Juga: Dituding Lakukan Pelecehan Seksual, Beginilah Dedy Susanto di Mata Dita Soedarjo Berdasarkan Pengalaman Hingga Pernah Ditawari Konseling di Rumah: Kita Tidak Boleh Pukul Rata Kesalahan Orang

Dua siswi lainnya terlihat menutupi mulut dengan kain.

Sementara siswi korban meneteskan air mata saat memberi keterangan kepada polisi.

Dilansir dari TribunManado, satu diantara pelaku berinisial N menuturkan kisah di balik viralnya video tersebut.

N mengaku, perbuatannya bersama teman-temannya itu hanya iseng.

"Torang cuma bakusedu," ujar N.

Baca Juga: Pasien Virus Corona Covid-19 Semakin Bertambah, WHO Peringatkan Soal Penyebaran Wabah Lewat Uang Kertas: Disana Bisa Jadi Sarang Berbagai Bakteri dan Virus!

N menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat jam istirahat pada 26 Februari 2020 lalu.

Kemudian, ada siswa wanita mengupload video itu pada Senin kemari (9/3/2020).

Hebohnya video tersebut membuat N mengaku tak menyangka akibatnya.

"Kami tak menyangka bakal seperti ini," beber N.

N mengaku menyesal atas perbuatannya itu.

Baca Juga: Virus Corona Kian Meluas, Pemerintah Kembali Umukan 19 Pasien Positif Covid-19, Begini Kondisi Pasien Terbaru

Pengakuan korban

Kapolres Bolmong AKBP Indra Permana menuturkan, lima anak berhadapan dengan hukum dan korban siswi SMK di Bolmong di video yang viral itu merupakan sahabat akrab.

"Mereka kawan sekelas," ujar Kapolres Bolmong AKBP Indra Pramana.

Indra menuturkan, pengakuan lima anak itu dan korban jika perbuatan tersebut candaan.

Korban tak merasa apa apa sampai kemudian video itu viral.

"Seorang siswa perempuan berinisial N menaruh video itu di story WA nya kemudian tersebarlah," kata dia.

Sebut Kapolres pihaknya akan menelusuri penyebar video tersebut.

Baca Juga: Terharu, Sandang Status Duda di Usia 24 Tahun, Pria Ini Tak Pernah Absen Kunjungi Makam Sang Istri Tiap Hari hingga Mertua Sarankan untuk Nikah Lagi

Kasat Reskrim Polsek Bolaang AKP M Ali Tahir membeber peran kelima siswa tersebut.

Seorang siswa wanita. berinisial R (17) merekam video itu.

Siswa pria N (17) memegang kaki korban.

P (16) siswa pria memegang lengan kiri korban dan N (17), siswa wanita, memegang lengan kanan korban.

Tangan yang meraba alat sensitif korban milik dua siswi wanita yakni P (17) dan N (17).

Korban sendiri berinisial R (17).

"Pengakuannya mereka hanya bercanda," kata dia.

Baca Juga: Doyan Nikah Sampai 23 Kali, Nenek Berusia 1 Abad Ini Punya Trik Rahasia untuk 'Puaskan' Suami Brondongnya di Ranjang

Ungkapnya, keberatan datang dari orang tua korban setelah video itu viral.

Sementara itu, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Bolmong Farida Mooduto menyatakan, pihaknya melakukan pendampingan terhadap siswa korban dan lima siswa tersebut.

"Mereka sama-sama korban jadi kami berikan pemdampingan psikologis," katanya.

Farida menegaskan pihaknya bakal mengawal kasus tersebut.

Baca Juga: Dimabuk Cinta, Seorang Istri Kepergok Memadu Kasih dengan Anak Tirinya Sendiri Hingga Nekat Lakukan Hubungan Intim, Sang Suami Naik Pitam dan Langgung Menggugat Cerai, Ternyata...

Satu jurusan

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sulawesi Utara Mieke Pangkong menjelaskan, berdasarkan informasi DP3A Bolaang Mongondow, mengatakan pelaku dan korban merupakan satu jurusan di sekolah tersebut.

"Para pelaku sudah dimintai keterangan. Mereka satu jurusan dengan korban. Perkembangan selanjutnya nanti akan dilaporkan," ujar Mieke.

Tanggapan Kepala SMK

Kepala DP3A Kabupaten Bolmong Farida Mooduto mengungkapkan, pihaknya sudah mengklarifikasi kejadian itu ke Kepsek SMK tersebut.

"Ia membenarkan hal itu. Dirinya tahu setelah dilapori bagian kesiswaan," katanya.

Farida mengatakan, pihaknya akan turun ke SMK tersebut bersama dengan pihak Polres Bolmong.

Peristiwa tersebut mengundang perhatian masyarakat Bolmong.

Umumnya masyarakat meminta pelaku diberi hukuman. (*)

Baca Juga: Bertubi-tubi Terima Ancaman Pembunuhan, Tri Rismaharini Akui Pernah Nyaris Ditabrak Truk hingga Diteror Ular Misterius, sang Anak yang Punya Kemampuan Indigo Jadi Penyelamat

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Heboh Video Pelecehan Siswi SMK di Sulut, Pengakuan Pelaku: Kami Tak Menyangka Bakal Seperti Ini