Find Us On Social Media :

Sakit Hati Tidak Dilibatkan dalam Proyek Senilai Rp 17 Miliar, Wakil Bupati Aceh Tengah Marah-marah dan Nekat Ancam Bunuh Sang Bupati Beserta Keluarganya

By Septiana Risti Hapsari, Jumat, 15 Mei 2020 | 11:40 WIB

Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar

GridPop.ID - Bupati Aceh Tengah tiba-tiba melontarkan pernyataan yang mengejutkan.

Shabela Abubakar mengaku mendapat ancaman akan dibunuh oleh wakilnya sendiri, Firdaus.

Ia bahkan sempat adu mulut juga dengan sang wakil.

Baca Juga: Nagita Slavina Kesal Sering Jadi Tumbal Raffi Ahmad dalam Setiap Pekerjaan, Sang Suami Sogok dengan Hal Ini Usai Lihat Hasil Permak Ari Lasso: Seksi Banget, Aku Langsung Jreng Mau Ngelakuin

Menurut Shabela, ancaman pembunuhan itu dilontarkan wakilnya saat dia sedang menggelar rapat dengan sejumlah dinas di ruang tamu Pendopo Bupati terkait penanganan virus corona dan bencana banjir pada Rabu (13/5/2020) malam.

"Saya tidak tahu kenapa, saat kami sedang rapat membahas masalah bencana banjir bandang dan Covid-19, tiba-tiba Saudara Firdaus datang dan berteriak dengan kata-kata tidak pantas," katanya, Kamis (14/5/2020).

"Dia (Firdaus) kemudian menyebut kami yang ada di Pendopo dengan sebutan hewan, lalu mengancam bunuh saya dan anak saya," kata Shabela.

Baca Juga: Wajahnya Memerah Salting Parah Dapat Telepon Dari Sang Mantan, Luna Maya Sewot dengan Tangan Mengepal Saat Ariel Noah Pura-Pura Tak Mengenali Suaranya: Gak Kenal Gue Tabok Yak!

Karena adanya ancaman serius itu, ia berencana melaporkan wakilnya tersebut ke polisi.

"Siapa yang terima ada yang datang tidak sopan. Memaki-maki dan mengancam bunuh?" kata Shabela.

Sementara secara terpisah, Wakil Bupati Aceh Firdaus mempersilakan bupati tersebut untuk melaporkannya ke polisi.

Dia dengan tegas mengaku siap menghadapinya.

Baca Juga: Masih Ingat Pembunuhan Balita 5 Tahun dalam Lemari? Fakta Lain Terungkap, Ternyata NF Merupakan Korban Pemerkosaan Paman dan Kekasihnya Hingga Hamil 3,5 Bulan

"Silakan, saya siap menghadapi. Namun, saya juga akan melaporkan Shabela terkait kasus yang lebih besar dari kasus ini," kata Firdaus.

Firdaus mengatakan, alasannya emosi saat itu karena selama ini merasa tak dianggap kedudukannya sebagai Wakil Bupati.

"Saya tidak ingat ada mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas, apalagi mengancam. Namun, saya meluapkan kekesalan saya kepada Bupati, karena merasa tidak dihargai sebagai wakilnya," kata Firdaus.

Baca Juga: Kontroversi Kenaikan Iuran BJS di Tengah Pandemi Corona, Pihak Istana Berikan Lampu Hijau Kepada Masyarakat Jika Ingin Gugat ke MA!

Tak dilibatkan proyek Rp 17 miliar

Firdaus mengaku tidak bisa menahan emosi lantaran proyek senilai Rp 17 miliar yang dikerjakan sejumlah instansi tak melibatkan dirinya.

"Ini kegiatan Dinas Kesehatan dan RSU Datu Beru, tidak ada koordinasi dengan saya selaku wakilnya. Ini kan tidak pantas," sebut Firdaus.

Baca Juga: 1,5 Tahun Mendekam di Balik Jeruji Besi, Ahmad Dhani Bersyukur Bisa Jalankan Ibadah Ramadhan Bersama Anak Sambung dan Anak Kandungnya di Tengah Keluarga, Begini Potretnya!

Selain masalah proyek, ia menilai Shabela juga ingkar janji terhadap komitmennya saat maju mencalonkan diri sebagai pasangan kepala daerah.

"Kita punya komitmen tertulis dan tidak tertulis saat kita calon sampai saat baru menjabat. Saya rasa komitmen tertulis itu sudah dibuang oleh dirinya (Shabela)," kata Firdaus.

"Ada beberapa dinas yang kewenangannya menjadi kewenangan saya, ada sekitar delapan dinas. Namun, ternyata tidak sesuai kesepakatan," kata Firdaus.

Baca Juga: 1,5 Tahun Mendekam di Balik Jeruji Besi, Ahmad Dhani Bersyukur Bisa Jalankan Ibadah Ramadhan Bersama Anak Sambung dan Anak Kandungnya di Tengah Keluarga, Begini Potretnya!

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Dilibatkan dalam Proyek Rp 17 Miliar, Wakil Bupati Aceh Tengah Ancam Bunuh Bupatinya"