KCNA menambahkan, selebaran akan diluncurkan segera setelah daerah yang dekat dengan batas antara utara dan selatan dibuka.
Kantor Berita tersebut juga merilis beberapa foto pekerja Korea Utara yang mencetak selebaran yang mengkritik Korea Selatan, termasuk satu foto yang menentang Presiden Moon Jae-in.
Asal tahu saja, mengirim selebaran propaganda ke Korea Selatan adalah salah satu tindakan pembalasan yang telah diambil Korea Utara sebagai tanggapan terhadap selebaran anti-Pyongyang yang dilakukan oleh pembelot yang sekarang berada di Korea Selatan.
Sebelumnya, ratusan selebaran anti Pyongyang ditemukan di Korea Utara setelah berhasil diterbangkan dengan balon besar dari Korea Selatan oleh para pembelot.
Hasilnya, pemerintah Korea Utara juga berjanji untuk berurusan dengan Korea Selatan sebagai musuh.
Dilansir dari nypost.com melalui Intisari Online, pada Rabu (17/6/2020) Korea Utara mengatakan akan mengirim tentara ke lokasi-lokasi kerja sama antar-Korea yang sekarang tertutup.
Di mana mereka memasang pos penjagaan dan melanjutkan latihan militer di daerah-daerah garis depan.
Ini adalah bukti bahwa Korea Utara tidak main-main untuk membatalkan kesepakatan perdamaian yang dicapai dengan Korea Selatan pada September 2018 lalu.