Find Us On Social Media :

Getol Uji Nuklir Hingga Kini Kena Getahnya, Pemerintah Korea Utara Halalkan Rakyatnya Makan Daging Kura-kura Gegara Negaranya Jadi Miskin Sampai Kurang Makanan

By Arif B,None, Kamis, 23 Juli 2020 | 13:40 WIB

Kura-kura

GridPop.ID - Pemberitaan mengenai Korea Utara memang selalu menarik perhatian publik.

Pasalnya, seperti kita tahu negara komunis itu dikenal tertutup dan jauh dari pemberitaan media.

Seperti kabar terbaru yang menyebut jika pemerintah Korea Utara menghalalkan rakyatnya makan terrapin atau sejenis kura-kura air tawar.

Baca Juga: Menghilang Dari Publik, Rumor Kematian Kim Jong Un Makin Kuat, Jepang Curigai Kondisi Sang Diktator hingga Diduga Tewas Akibat Virus Corona!

Rakyat Korea Utara diimbau untuk memakan terrapin (sejenis kura-kura di air tawar) setelah mereka dilaporkan kekurangan bahan makanan.

Para ilmuwan negeri komunis itu juga memperkenalkan pil pelangsing serta ramuan untuk mengurangi obesitas dari setiap warganya.

Baca Juga: Ri Sol Ju Berhasil Taklukan Hati Diktator Korea Utara, Sosok Wanita yang Diduga Selingkuhan Kim Jong Un ini Justru Jauh Lebih Berkuasa, Siapa Dia?

Jutaan rakyat Korea Utara harus berhadapan kelaparan karena sanksi yang dijatuhkan PBB, buntut kebijakan Kim Jong Un untuk menggelar uji coba nuklir.

Kemudian perbatasan yang ditutup karena mewabahnya virus corona juga membuat masyarakat Korut semakin kesulitan mendapatkan makanan.

Berdasarkan keterangan dari situs resmi Korut, Naenara, publik mendapat instruksi apa yang harus mereka konsumsi di tengah berkurangnya nasi, jagung, dan ikan.

"Sejak zaman dahulu, terrapin sudah digunakan sebagai hidangan mewah karena rasnaya yang enak dan nutrisinya melimpah," ulas situs Naenara.

Berdasarkan klaim peneliti, spesies kura-kura itu mempunyai kandungan protein, asam amino, dan vitamin untuk mengobati hipertensi maupun penyakit lainnya.

Baca Juga: Konflik Korea Utara dan Korea Selatan Kembali Berkecamuk, Kim Jong Un Ngamuk Ledakan Gedung Penghubung Antar-Korea Hingga Kirim Bala Tentara ke Perbatasan, Perjanjian Damai Dibatalkan?

"Darahnya, tempurung, hingga tulangnya sudah lama digunakan dalam pengobatan Koryo," terang ilmuwan seperti diberitakan The Sun Senin (21/7/2020).

Menurut peneliti Korea Utara, darahnya bisa digunakan untuk anak yang mempunyai tubuh lemah, dan bisa disajikan mentah hingga dijadikan bubur.

Situs tersebut menyarankan kepada warga untuk berburu reptil itu, sekaligus mulai menangkap hewan yang disebut burung pengantong.

Baca Juga: Demi Hasrat Seksual, Kim Jong Un Kumpulkan Gadis Penghibur hingga Hamburkan Rp 41 Miliar untuk Beli Pakaian Dalam Wanita!

Selain itu, Pyongyang juga merekomendasikan teh pelangsing yang dikembangkan sains setempat, di mana konsumen akan "selalu merasa kenyang".

Baca Juga: Mengerikan, Bukannya Dimakamkan atau Dikremasi, Nasib Ratusan Mayat di Korea Utara Justru Sangat Memilukan, Dijadikan Satu Dalam Lubang hingga Diolah Jadi Pupuk Tanaman

Tetapi, berat mereka bisa berkurang hingga 10 kilogram dalam 40 hari. "Warga obesitas bisa menurunkan berat badan setelah bekerja keras," papar si penemu, Ri Nam.

Sementara rakyatnya banyak yang mengalami kelaparan dan kemiskinan, rezim Kim Jong Un disebut menikmati hidangan mewah.

Baca Juga: Foya-foya Rp 50 Miliar Beli Pakaian Wanita, Kim Jong Un Buru Gadis Seksi untuk Layani Birahi Segelintir Kaum Elit Korea Utara Saat Rakyatnya Didera Kelaparan dan Bencana

Mantan koki sushi keluarga Kim, Kenji Fujimoto, pernah mengklaim bahwa sang pemimpin tertinggi pernah memesan 10 botol Bourdeaux saat jamuan makan.

Selain itu, Kim Jong Un disebut juga tergila-gila dengan keju Emmental selama dia menempuh pendidikan di Swiss ketika masih kecil.

GridPop.ID (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kekurangan Makanan, Rakyat Korea Utara Diimbau Makan Kura-kura"