Polisi juga menemukan keanehan di bakul plastik yang dibawa Farid.
Ternyata bakul itu ada dua tumpuk namun disamarkan seolah hanya satu buah.
Ruangan di antara bakul itu dipakai untuk menyembunyikan 63 pil psikotropika.
"Sekarang kami akan aduk-aduk semua kiriman makanan. Kesannya memang tidak manusiawi. Tetapi lebih tidak manusiawi jika ada narkoba yang masuk ke dalam Lapas," tegas Tunggul.
Kini Misdianto masih dalam ruang isolasi untuk dimintai keterangan.
Sejauh ini petugas tidak menemukan hubungan antara Misdianto dengan Farid.
Baca Juga: Anjasmara Tiba-tiba Lakukan Pemeriksaan MRI Pasca Alami Pembegalan Saat Bersepeda, Ada Apa?
Diduga Farid mencatut nama Misdianto untuk memasukkan kiriman barang.
Kepada penyidik Satrekoba, Farid mengaku sudah pernah mengirim barang kepada Misdianto.
Namun petugas Lapas memastikan Misdianto menerima kiriman itu tanpa mengenal Farid.
Selain itu tidak ada narkoba saat pengiriman pertama.
Diduga Farid sedang uji coba sebelum melaksanakan penyeludupan yang sebenarnya.
GridPop.ID (*)
Artikel ini telah tayang di Surya Malang dengan judul, Kebijakan Baru di Lapas Tulungagung, Kerupuk Termasuk Makanan yang Dilarang Dimasukkan ke Lapas