Selain itu penyajian susu kental manis dengan cara diseduh juga bisa merusak kandungan protein di dalam susu tersebut. Padahal susu kental manis sendiri minim kandungan protein.
“Jadi sama dengan susu-susu formula yang kita bikin, SKM tidak dianjurkan dikonsumsi dengan cara diseduh dengan air panas karena bisa rusak kandungan proteinnya.
Tapi pertimbangan utamanya bukan itu. Karena sebenarnya kandungan SKM ini lebih banyak gulanya. Sedangkan kandungan proteinnya hanya sedikit,” ujar dia.
Karena hampir tidak mengandung protein dan malah mengandung banyak gula, Inge menilai, SKM sebaiknya tidak diberikan kepada anak-anak, terlebih yang masih berusia di bawah 2 tahun.
Setali tiga uang, Dokter Spesialis Gizi lainnya, dr Dian Permatasari, M. Gizi juga menilai susu kental manis tak dikonsumi dengan cara diseduh.
Dian mengingatkan risiko kesehatan yang bisa dialami seseorang akibat dari konsumsi susu kental manis atau gula berlebihan, di antaranya yakni kerusakan gigi, obesitas, hingga diabetes.
"Orang-orang kalau terbiasa makan makanan mansi, ya nanti risikonya gigi jadi berlubang, mengalami obesitas, diabetes, dan lain-lain," jelas dia.
Selain itu, susu kental manis juga pantang dikonsumsi bersamaan dengan alpukat.