GridPop.ID - Cuti nikah sudah menjadi hak semua karyawan.
Namun sayang, meski sudah merencanakan untuk cuti nikah, pria ini tak diberi izin oleh bosnya.
Kesal permintaannya tak dikabulkan, akhirnya si pria memutuskan untuk resign dari perusahaan tersebut.
Namun, siapa sangka endingnya si bos malah melakukan hal yang mengejutkan ini.
Dikutip Tribun Solo dari Newsweek via Tribunnewsmaker, pria tersebut meminta waktu cuti untuk nikah hingga 3 minggu.
Ditambah dengan hari libur 2 minggu, total dirinya akan tidak masuk kerja lebih dari sebulan.
Permintaan cutinya tersebut tidak dilakukan secara mendadak.
Namun, 8 minggu sebelum pernikahannya sehingga perusahaan tempatnya bekerja memiliki waktu untuk merubah sistem kerja.
Pria tersebut mengira permintaan cutinya akan dikabulkan oleh bosnya, sayang bosnya tidak memberikan izin cuti tersebut.
'Pemintaan cuti ditolak' begitu tulisan di email yang diterimanya.
Tak mau putus asa begitu saja, pria tersebut terus berusaha untuk merayu bosnya agar mengizinkan cutinya itu, mulai dari menelepon secara pribadi hingga mengirim beberapa email kepada si bos.
Namun, bosnya tetap kekeh memintanya masuk kerja setelah pernikahan.
'Dengar, kita semua adalah orang yang berdedikasi, jika kamu ingin hari libur hingga 3 minggu, posisimu di perusahaan ini akan terancam', begitu kata bosnya.
Pria itu pun berkata pada bosnya dirinya tidak peduli dengan posisinya di perusahaan, akhirnya, dia menyerahkan surat pengunduran diri ke bagian HR.
Pria tersebut kemudian menikah dan mencari pekerjaan di perusahaan lain.
Tak disangka, kemudian dirinya malah mendapat telepon dari mantan bosnya tersebut.
Mantan bosnya berharap pria itu dapat masuk kerja setelah menikah.
Dirinya mengatakan sudah mengundurkan diri dari perusahaan.
Pria itu minta maaf karena dirinya sudah diterima di perusahaan lain, di perusahaan rival perusahaan lamanya.
Di tempat barunya, dirinya diizinkan untuk mengambil cuti selama yang dia mau.
Bahkan soal gaji, dirinya akan mendapat lebih banyak.
Sementara dalam kisah yang lain juga pernah dialami oleh wanita ini, meski telah mengajukan cuti nikah wanita ini masih diteror bosnya soal pekerjaan di kantor.
Diberitakan GridPop.ID sebelumnya, wanita ini pun mengungkap isi chat 'teror' bosnya ke grup Facebook.
Dalam obrolan, seorang CEO dari perusahaan asal Malaysia bertanya mengapa hasil kerja minggu ini sangat buruk.
"Kenapa minggu ini hasil kerja begitu buruk?," tanya si bos.
Tak berselang lama, ia kembali mengirim pesan. Ternyata si bos tersebut ingin pesannya segera dibalas oleh sang karyawan.
Ia mengatakan, walau pekerja sedang cuti nikah, namun harus tetap mengurus pekerjaan.
Baca Juga: Totalnya Ada 23 Hari, Berikut Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2021, Catat Mulai Sekarang!
"Halo!! Jawab sekarang. Dimana kamu sekarang? Kamu pikir kalau sedang cuti nikah, kamu tidak perlu mengurus pekerjaanmu?," kata bosnya lagi.
Sang karyawan pun berusaha membalas pesan bosnya meski sedang repot cuti nikah.
Ia meminta maaf dan berjanji pada bosnya untuk bekerja lebih keras lagi.
Jawaban pekerja tersebut rupanya tak memuaskan sang bos.
"Apa maksudmu bekerja keras? Seberapa keras? Jadi apa solusinya?, Aku butuh solusi!," tegas si bos tersebut.
Ia terus mengirimkan pesan bernada emosi pada karyawannya, bahkan menuntut agar penjualannya segera meningkat.
Si bos yang bernama Ryan itu tak peduli dengan kondisi sang karyawan, meski permintaannya sudah disanggupi oleh karyawannya, namun ia masih saja belum puas.
Ryan bahkan menuduh karyawannya tak bertanggung jawab karena mengabaikan pekerjaan karena cuti nikah.
Kini pesan tersebut viral dan dibanjiri oleh komentar warganet hingga banyak yang turut kesal dengan ulah si bos yang tidak menghargai karyawannya.