Find Us On Social Media :

Bikin Tas dari Tulang Belakang Anak Osteoporosis, Desainer Arnold Terseret Kasus Dugaan Perdagangan Organ Tubuh, Ini Deretan Kontorversi sang Desainer

By Lina Sofia, Jumat, 25 Februari 2022 | 20:42 WIB

Kntroversi desainer Indonesia, Arnold Putra

GridPop.ID - Sosok desainer Indonesia Arnold Putra belakangan menjadi sorotan.

Diketahui ia suka menggunakan bahan-bahan yang ektrem, termasuk organ manusia sebagai bahan dalam karyanya.

Kini, nama Arnold Putra diperbincangan di jagad maya gara-gara pengiriman paket yang diduga berisi organ manusia.

Paket tersebut dikirim dari Brasil menuju Singapura.

Dilansir dari Kompas.com, menurut penyelidikan awal, tersangka utamanya adalah seorang profesor di Amazonas State University (UEA).

"Laboratorium anatomi melakukan ekstraksi cairan tubuh," demikian bunyi pernyataan polisi.

Lebih lanjut dalam pernyataannya, polisi mengungkapkan ada indikasi paket berisi tangan dan tiga plasenta manusia yang dikirim dari Manaus, Brasil ke Singapura.

Saat ini, profesor laboratorium UEA yang menjadi tersangka, tengah menjalani penyelidikan lanjutan.

Ia terancam hukuman delapan tahun penjara jika terbukti bersalah.

Baca Juga: Kejahatan yang Sangat Keji, Pria Ini Diambil Organ Tubuhnya Demi Kepentingan Segelintir Orang

Selain dugaan paket organ manusiaArnold Putra sudah kerap menjadi perbincangan karena kontoversinya.

Dirangkum oleh Tribun Seleb, berikut ini deretan kontroversi Arnold Putra:

1. Pakai Baju seperti Seragam Pemuda Pancasila

Beberapa waktu ldi sorotan karena mengenakan pakaian seperti seragam Pemuda Pancasila di acara Paris Fashion Week 2022.

Foto Arnold saat menghadiri acara Paris Fashion Week 2022 diunggah oleh akun Instagram @jakartasneakersday pada 23 Januari lalu.

Dalam foto tersebut, tampak Arnold mengenakan setelah baju, celana, hingga topi yang memiliki corak dan warna seperti seragam Pemuda Pancasila.

Bahkan, ia juga menambahkan badge nama dan gambar seperti logo di pakaiannya.

2. Disebut Beri Barang Palsu pada Penduduk Suku Pedalaman

Pada Maret 2020 silam, Arnold Putra menjadi perbincangan lantaran ia dituding memberi barang-barang mewah palsu sebagai hadiah untuk suku-suku pedalaman.

Tudingan ini bermula dari cuitan akun Twitter @SuperiorGrab

Akun itu menyebut Arnold memberikan barang-barang mewah palsu sebagai ganti ia mendapatkan tulang-tulang manusia dari suku tersebut.

Baca Juga: Terungkap Sosok Desainer Indonesia yang Ditangkap Polisi Brasil Terkait Sindikat Perdagangan Organ Manusia, Nama Arnold Putra Disebut!

@SuperiorGrab juga mengatakan Arnold sengaja mengunjungi suku-suku pedalaman untuk menggunakan mereka sebagai 'alat peraga' demi konten pamer di Instagram.

"Arnold Putra adalah lambang kejahatan, ia membanggakan dirinya yang memberi hadiah barang desainer palsu pada suku-suku pedalaman dengan imbalan sisa-sisa manusia dan barang-barang berharga dari budaya mereka (suku asli)."

"Dia mengunjungi suku-suku terpencil, menggunakan mereka sebagai alat peraga untuk konten pamer barang desainer di Instagram-nya,"" tulis @SuperiorGrab pada 26 Maret 2020.

Arnold memang kerap mengunggah foto bersama sejumlah suku-suku pedalaman di Indonesia, maupun belahan dunia lain.

Dalam foto yang dibagikan, ia memang mengenakan pakaian dan barang-barang bermerek yang harganya fantastis.

Yang terbaru, ia mengunggah foto kunjungannya ke Pulau Mentawai pada Desember 2021, lalu.

Dalam kesempatan tersebut, ia berfoto bersama suku asli pulau tersebut dan mengenakan pakaian merek Bottega Veneta.

Arnold juga terlihat memberi hadiah jam tangan merek Richard Mille untuk penduduk suku asli.

Lebih lanjut, @SuperiorGrab juga membeberkan sikap Arnold yang dinilainya tak menghormati suku, agama, dan etnis tertentu.

Baca Juga: Netizen Bertindak Kejahatan Terkuak! Duda di Bekasi Cabuli Bocah Laki-laki Penyandang Autisme dan Beri Rp 15 Ribu untuk Tutup Mulut, Motif Aksi Bejat Pelaku Bikin Emosi

"1. Tidak menghormati mumi Indonesia selama ritual tahunan; 2. Memberikan jam tangan palsu pada wanita (suku) Himba; 3. Tidak menghormati agama Hindu dengan kitab setan di tangannya; 4. Menyebut kuil di India sebagai 'kuil setan'," cuitnya.

3. Membuat Tas dari Tulang Manusia

Dikutip dari Insider, Arnold Putra diketahui membuat tas tangan yang pegangannya terbuat dari tulang belakang manusia dan pertama kali dijual pada 2016.

Tas yang disebut-sebut sebagai satu-satunya di dunia ini dijual seharga USD 5.000.

Dalam unggahan Arnold di akun keduanya, @byarnoldputra, ia menuliskan tas itu terbuat dari tulang belakang anak yang menderita osteoporosis.

"Dibuat dari seluruh tulang belakang anak yang menderita osteoporosis," tulisnya.

Menurut pendapat sejumlah ahli, mereka percaya Arnold memang membuat tas tersebut dari tulang manusia asli.

Sementara itu, Arnold mengaku mendapatkan tulang belakang itu dari Kanada secara legal.

Tetapi, saat diminta untuk menunjukkan dokumen resmi sebagai bukti, ia menolaknya karena bagian dari perjanjian kerahasiaan.

Baca Juga: Klitih Trending di Twitter, LPA Yogyakarta Ungkap Penyebab Remaja Nekat Lakukan Aksi Kejahatan di Jalanan hingga Langkah Penanganan yang Tepat

GridPop.ID (*)