GridPop.ID - Umat muslim diseluruh dunia kini tengah melaksanakan puasa Ramadhan 2022.
Di bulan yang suci ini hendaknya kita memperbanyak ilmu agama yang berhubungan dengan puasa ramadhan, termasuk mengetahui soal mandi wajib.
Seperti diketahui, setelah seorang perempuan menyelesaikan masa haid maka diwajibkan untuk melalukan mandi junub atau mandi wajib.
Dilansir dari Kompas TV, saat bulan Ramadhan, seorang perempuan yang haid boleh tidak berpuasa dan menjalankan salat.
Namun, mereka tetap harus menggantinya (qadha) di bulan lainnya sejumlah puasa yang ditinggalkan.
Masa haid biasanya akan dialami mulai 5-10 hari tergantung kondisi tubuh dan hormon masing-masing perempuan.
Usai selesai masa haid wanita dianjurkan untuk melakukan mandi wajib setelah berhadats besar agar kembali suci.
Namun, tidak sedikit pula yang menunda mandi wajib untuk dilaksanakan setelah subuh karena berbagai alasan seperti suhu dingin atau ingin mandi dengan sempurna.
Suci dari hadas besar bukan termasuk syarat wajib puasa, oleh karena itu, puasa tetap sah meski belum mandi wajib setelah fajar atau setelah waktu subuh.
Oleh karena itu, ketika belum mandi junub hingga waktu Subuh, maka hal itu dibolehkan dan puasa tetap dinilai sah.
Dilansir dari Surya Malang, hal itu disebutkan oleh Syaikh Wahbah Al-Zuhaili dalam kitab Al-Fiqhul Islami wa Adillatuhu, sebagaimana dilansir dari Bimas Islam Kemenag.