Konten pertama di akun instagram pribadinya yakni terkait kabar adanya peristiwa pemukulan kepada seorang sekuriti atau petugas keamanan di daerah Kemang, Jakarta Selatan.
"Itupun juga sehari setelah media online naikin duluan, dan itu ada LP (laporan) nya juga di Mampang," ujar Nikita.
Kemudian untuk konten kedua, Nikita mengunggah foto Dito Mahendra tanpa memperlihatkan wajahnya.
Namun, Nikita melingkari wajahnya dan diberi caption atau keterangan foto sebagai pelaku dugaan pemukulan sekuriti di Kemang.
"Di bawahnya memang ada caption yang saya buat. Tapi saya tidak tertuju ke dia (Dito). Saya bilang, imbauan kepada bapak-bapak propam jangan sampai PHP," kata Nikita.
Fitri Salhuteru mengatakan, dia menjalani pemeriksaan untuk memberikan keterangan terkait konten yang diunggah oleh Nikita.
"Penjelasannya yang saya tahu saja, bahwa apapun yang Niki unggah itu di dunia maya dan mengenai imbaun Niki itu bukan ditunjukan ke Dito. Jadi jangan baper," terangnya.
Pengacara Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid menambahkan, kliennya patuh dengan kewajibannya untuk laporan dan datang jika ada panggilan dari penyidik.
"Kalau wajib lapor hanya sifatnya kan datang bahwa Niki tidak kemana. Ada saat diperlukan. Tadi, Niki datang ngobrol terus balik. Karena nemenin kak Fitri dimintai keterangan yah selesai," kata Fahmi.