Lebih lanjut, pemeriksaan rumah Ferdy Sambo berlangsung sekitar 3,5 jam, dimulai sejak rombongan tiba pukul 15.33 WIB sampai 19.10 WIB.
Ada seorang penjaga yang menyambut begitu rombongan tiba ke rumah berlantai 2 tersebut.
Satu per satu polisi yang mengenakan pakaian sipil itu masuk ke rumah.
"Nanti ada yang mau datang lagi ke sini (rumah Pak RT), untuk menyampaikan berita acara, agar saya ikut tanda tangan. Sepertinya sudah tidak ada pemeriksaan lagi (di rumah Ferdy Sambo)," imbuh Joko.
Seperti yang diberitakan Sosok.ID sebelumnya, usai Putri Candrawathi pulang dari Magelang, Irjen Ferdy Sambo marah hingga merencanakan pembunuhan Brigadir J setelah mendapat laporan dari sang istri.
Putri Candrawathi dikabarkan mengalami tindakan yang melukai harkat dan martabat keluarga dari Brigadir J.
Kini, peristiwa di Magelang itu tengah diselidiki oleh pihak berwajib.
Kuasa hukum Brigadir J, yakni Kamaruddin Simanjuntak turut bertanya-tanya soal peristiwa apa yang terjadi di sana.
Tepatnya, peristiwa apa yang dimaksud melukai harkat dan martabat keluarga tersebut.
Kamaruddin Simanjuntak menyebut bahwa Brigadir J bersenang-senang selama berada di Magelang.
Sementara, Irjen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi justru terlibat pertengkaran.