Namun, ia pun menyarankan pada masyarakat untuk latihan fisik tidak hanya saat pada perlombaan saja.
Karena persiapan latihan bersifat jangka panjang, tidak bisa H-1.
"Latihan sehari-harinya untuk kesiapan tubuh. Latihan cardio, otot memang untuk kepentingan kebugaran tubuh. Kalau siap melakukan pertandingan atau apa pun itu, yang terhitung bonus," kata Grace lagi.
Tapi, kalau tidak biasa latihan dan harus mengikuti lomba, paling tidak minimalisir dengan pemanasan yang baik dan benar.
Tips kedua, setelah mengikuti perlombaan, jangan lupa lakukan pendinginan atau recovery.
Kalau perlu kompres dengan es pada bagian tubuh yang mulai terasa nyeri.
Ketiga, saat akan mengikuti perlombaan, dilihat dulu bagaimana situasi tempatnya. Jika perlombaan dilakukan di luar ruangan, maka gunakan pakaian yang sesuai.
Keempat, cukupi asupan cairan. Kelima, jika lomba lari bisa gunakan sepatu yang sesuai, untuk menghindari cedera.
"Lalu jaga asupan nutrisi dan istirahat paling baik. Yang penting semangat untuk bakti kita dan untuk olahraga jangan dipatahkan," pungkasnya.
Dikutip Kompas.com dari Bobo.Grid.id, cedera olahraga bisa disebabkan oleh beberapa hal.
Salah satu penyebab utama terjadinya cedera dalam olahraga adalah kurangnya pemanasan.