GridPop.ID - Buang air besar keras atau BAB keras memang menjadi masalah yang menyusahkan.
Apalagi jika BAB keras berlangsung dalam beberapa hari.
Tapi, tenang saja karena ada tips hidup tentang cara mengatasi BAB keras tanpa harus mengonsumsi obat kimia.
Melansir Medical News Today via Kompas Health, penyebab BAB keras bisa terjadi karena sejumlah hal.
Mulai dari penuaan, kecemasan dari toilet training, kecemasan dan trauma, dan sindrom iritasi usus besar
Bisa juga karena penyakit kronis lainnya, efek samping pengobatan, pola makan rendah serat dan air, kehamilan dan persalinan.
Lantas bagaimana cara mengatasi BAB keras?
Mengutip Suar.id, penderita BAB keras tidak perlu buru-buru mengonsumsi obat-obatan kimia, simak cara di bawah ini:
- Tambah Asupan Serat
Ada beberapa indikasi bahwa peningkatan asupan serat larut dapat membantu untuk mengatasi BAB keras.
Serat larut dapat larut dalam air, sehingga diyakini bisa melunakkan tinja.
Serat sendiri dapat menambah kotoran pada tinja yang selanjutnya bisa merangsang usus dan membantu mengeluarkan tinja melalui saluran pencernaan.
Kendati demikian, hindari terlalu banyak serat lantaran dapat menyebabkan perut begah dan tidak nyaman.
Jenis makanan yang mengandung serat larut termasuk, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian
Biji rami, biji chia, dan psyllium juga merupakan sumber serat larut yang sangat baik.
- Perbanyak Minum Air
Tubuh yang tidak terhidrasi sepenuhnya akan menyedot air yang dibutuhkannya dengan mengeluarkan lebih banyak cairan dari tinja.
Kondisi tersebut bisa menjadi salah satu penyebab utama tinja keras.
Salah satu cara mudah menjaga feses tetap lunak yaitu dengan minum air putih dalam jumlah cukup.
Tak cukup di situ, ubahlah apa yang diminum.
Alkohol dan kafein sama-sama menyebabkan dehidrasi, jadi Anda mungkin perlu mengurangi konsumsi kopi, koktail, dan soda.
Jika ingin mengonsumsi minuman tersebut, maka pastikan imbangi dengan minum segelas air putih.
- Jangan Tunda BAB
Hindari menunda buang air besar, sebab inja yang terlalu lama di usus bisa menyebabkan tinja keras.
Segera pergi ke kamar mandi jika tubuh memberikan sinyal siap BAB.
- Pijat Perut
Konon katanya, pijat perut telah dipelajari sebagai pengobatan untuk sembelit.
Pijat perut dapat merangsang otot-otot yang terlibat dalam menghasilkan gerakan usus dan mengurangi stres.
- Olahraga
Aktivitas fisik dapat menimbulkan efek stimulasi usus pada tubuh.
Jadi ketika mengalami BAB keras, cobalah untuk tidak berdiam diri saja.
Lakukan aktivitas ringan di rumah diyakini bisa juga membantu meredakan keluhan.
Selamat mencoba!
Baca Juga: Tips Hidup Sehat, Wanita Perlu Tahu Deretan Penyebab Miom, Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Jadi Pemicu
GridPop.ID (*)