Find Us On Social Media :

Sayang Kalau Dilewatkan, Inilah Manfaat Puasa yang Ternyata Mampu Turunkan Risiko Berbagai Penyakit Mematikan Ini

By Grid.,Helna Estalansa, Selasa, 28 Februari 2023 | 19:02 WIB

Manfaat puasa

GridPop.ID - Manfaat puasa berikut ini jarang diketahui oleh banyak orang.

Pasalnya, banyak orang yang mengira puasa hanya untuk ibadah saja.

Padahal puasa bisa menurunkan risiko penyakit berikut ini.

Yuk kita simak bersama!

Puasa tidak hanya soal menjalankan perintah agama.

Puasa juga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.

Salah satu manfaat puasa yang banyak dibicarakan adalah sebagai detoksifikasi tubuh atau mengeluarkan racun dan segala zat berbahaya dari dalam tubuh.

Tapi, bagaimana caranya?

Dokter sekaligus Direktur RS PKU Muhammadiyah Prambanan, Dien Kalbu Ady menjelaskan manfaat puasa sebagai detoksifikasi.

Menurutnya, detoksifikasi adalah cara tubuh untuk memperoleh gizi yang tepat dan memberikan tubuh kesempatan melakukan pembuangan zat-zat beracun.

“Zat-zat beracun perlu dibuang, karena jika terlalu lama berada di dalam tubuh, penumpukannya bisa menyebabkan terjadinya toksemia atau keracunan di dalam darah,” papar Dien kepada Kompas.com, Jumat (8/4/2022).

Baca Juga: Manfaat Puasa Senin Kamis yang Jarang Disadari Umat Islam, Mulai dari Turunkan Berat Badan sampai Tingkatkan Kesehatan Jantung

Detoksifikasi saat puasa

Umumnya, racun akan dikeluarkan melalui keringat, urine dan feses.

Nah berpuasa, membantu menyempurnakan proses detoksifikasi yang dilakukan tubuh.

Saat tubuh berpuasa, jelas Dien, perut akan berada dalam keadaan kosong.

Sehingga, pencernaan tidak akan melakukan pekerjaan pada rentang waktu kurang lebih 12 jam.

“Beberapa organ pencernaan yang mengalami istirahat (selama berpuasa) di antaranya hati, pankreas, lambung, usus besar, dan usus halus,” kata Dien.

Saluran usus dan hati berperan aktif dalam proses pembuangan zat beracun.

Sementara organ lainnya seperti lambung, akan mengistirahatkan diri selama berpuasa.

Setelah berbuka, kelima organ pencernaan di atas mampu bekerja lebih baik lantaran diberi waktu untuk beristirahat.

“Saat organ memiliki waktu beristirahat selama puasa, tubuh pun jadi lebih sedikit menyerap radikal bebas,” jelas Dien.

Makanan pelancar detoksifikasi

Tambahan dari Dien, perlu asupan makanan sehat agar proses detoksifikasi selama puasa berlangsung lebih maksimal.

Baca Juga: Tak Cuma untuk Ibadah Saja, Inilah Manfaat Puasa untuk Kesehatan Ginjal

Beberapa jenis makanan yang direkomendasikan Dien untuk memperlancar detoksifikasi saat puasa, antara lain:

Puasa menurunkan risiko berbagai penyakit

Detoksifikasi yang terjadi saat kita berpuasa juga dapat membantu mengurangi risiko berbagai gangguan kesehatan seperti:

1. Diabetes

Berpuasa mampu menurunkan risiko seseorang terkena diabetes.

Baca Juga: Meski Tak Diwajibkan Berpuasa, Ini Manfaat Puasa Ramadhan 2023 yang Dirasakan Bagi Lansia yang Mampu Menjalankan

Sebab menurut Dien, efek puasa dapat merangsang perbaikan metabolisme tubuh dan meningkatkan kinerja insulin, yakni hormon yang mengatur kadar gula darah.

“Ada juga riset yang menyebutkan bahwa puasa dapat membantu mencegah resistensi insulin dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Ini bisa menurunkan risiko penyakit diabetes pada orang yang berpuasa,” ujarnya menambahkan.

2. Penyakit jantung dan stroke

Lemak jahat seperti kolesterol, low-density lipoprotein (LDL), dan trigliserida dapat dikurangi dengan cara berpuasa.

Berkurangnya lemak jahat dalam tubuh, menurut Dien, menurunkan risiko penyumbatan pembuluh darah yang dapat mengakibatkan komplikasi seperti penyakit jantung dan stroke.

3. Obesitas

“Penelitian menyebutkan, puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga pembakaran kalori dan lemak di dalam tubuh ikut meningkat,” jelas Dien.

Dengan begitu, imbuhnya, dapat membantu menurunkan berat badan dan menghindari risiko obesitas.

4. Gangguan kesehatan mental

Tidak hanya baik bagi kesehatan fisik, puasa juga bermanfaat bagi kesehatan mental.

Dien menuturkan, puasa dapat membantu menurunkan kadar hormon stres atau kortisol serta merangsang hormon endorfin yang baik untuk meredakan rasa cemas.

“Hal ini diduga berkaitan dengan efek puasa yang dapat memperbaiki metabolisme tubuh,” kata Dien.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Puasa Mampu Menurunkan Risiko Beberapa Penyakit, Apa Saja?"

Baca Juga: Umat Muslim Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Puasa untuk Kesehatan Jantung

(*)