GridPop.ID - 10 Penyakit yang diakibatkan oleh kebiasaan malas gerak alias mager.
Rebahan sepanjang hari dengan main sosmed, nonton tv, atau film mungkin banyak digemari.
Tapi, siapa sangka malas bergerak memiliki bahaya yang tak bisa dianggap enteng.
Mengutip Kompas Health, kurang gerak termasuk dalam perilaku sedentari.
Sedentari, menurut Kementerian Kesehatan adalah segala jenis kegiatan di luar tidur yang mengeluarkan kalori minim atau kurang dari 1,5 MET's.
Mengutip TheHeartFoundation, tubuh yang kurang gerak akan mengalami perubahan hormon hingga metabolisme.
Proses metabolisme lemak dan gula di dalam tubuh menjadi ikut melambat.
Kondisi tersebut dipengaruhi enim untuk memecah lemak dan gula bisa turun secara signifikan hingga sekitar 90 persen.
Bahkan kurang gerak dapat membuat aliran darah bisa turut melambat.
Kondisi itu akan membuat asam lemak menumpuk di pembuluh darah.
Ketika tubuh jarang bergerak, peradangan di dalam tubuh bisa sering muncul sehingga hormon di dalam tubuh menjadi tidak seimbang.
Baca Juga: Jangan Mager! Bersihkan Miss V Usai Bercinta, 5 Dampak Negatif Ini Bakal Terjadi Kalau Malas-malasan