Find Us On Social Media :

Merintih Kesakitan Ternyata Lahirkan Bayi, Bocah 13 Tahun Jadi Korban Kebiadaban Kakek di Maluku, Aib Disimpan Berbulan-bulan

By Luvy Octaviani, Minggu, 30 April 2023 | 11:15 WIB

Ilustrasi pelecehan seksual.

GridPop.ID - Kelakuan biadab kakek di Maluku sempat menjadi sorotan.

Sudah tua renta bukannya bertaubat malah melakukan hal biadab terhadap bocah 13 tahun.

Begini kronologinya.

Dilansir dari laman tribunnewsmaker.com, biadabnya pria berusia 60 tahun di Maluku Tengah tega merudapaksa bocah berusia tiga belas tahun hingga hamil dan melahirkan.

Aksi bejat pria berinisial AR asal Kecamatan TNS, Maluku Tengah tersebut baru ketahuan saat korban mengaku mengeluh kesakitan.

Selama berbulan-bulan, AR berusaha menyembunyikan aibnya tersebut.

Namun, aksi bejatnya akhirnya terkuak dan dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kasat Reskrim Polres Maluku Tengah, Iptu Galuh Febry Saputra yang dikonfirmasi awak media Tribun embenarkan informasi tersebut.

Ia mengatakan saat ini pelaku sudah ditangkap dan diamankan di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Maluku Tengah.

Baca Juga: Pura-pura Jadi Pengacara, Pria di Sidoarjo Tiduri 16 TKW hingga Lakukan Pemerasan, Kedoknya Dibongkar Uya Kuya

"Iya benar, pelaku sudah kita tangkap beberapa hari lalu," kata Iptu Galuh di Masohi, Sabtu (29/4/2023).

Dikatakan, selama masa kehamilan, korban menyembunyikan aib itu dari keluarganya.

Hingga pada akhirnya kasus ini baru terbongkar setelah korban melahirkan bayinya.

"Baru terbongkar saat korban melahirkan bayinya," jelas Iptu Galuh.

Dijelaskan, berawal pada Minggu (23/4/2023) malam akhir pekan lalu, korban mengeluh sakit perut kepada orang tuanya.

"Korban mengeluh, nangis nangis ke orang tuanya, katanya perutnya sakit," tutur Kasat.

Korban pun menahan rasa sakit selama berhari-hari.

Meski demikian, bocah tersebut masih belum menjelaskan apa yang sudah ia alami beberapa waktu silam.

Hingga akhirnya pada Senin pagi (24/4/2023) besoknya, korban melahirkan seorang bayi.

Baca Juga: Jual Celana Dalam Putrinya ke Pria Mesum, Ibu Ini Tega Lecehkan Anaknya Demi Cuan, Fakta di Baliknya Bikin Emosi

Bayi yang dilahirkan berjenis kelamin perempuan.

"Senin pagi itu sekitar pukul 05.00 WIT, korban dengan sendirinya masuk ke kamar sambil berbaring di tempat tidur dan langsung melahirkan seorang bayi perempuan," ungkap Kasat.

Setelah menyaksikan kejadian itu, barulah keluarga korban ini tahu bahwa anak mereka selama ini menyembunyikan aib besar itu dari mereka.

Tak menunggu lama, mereka pun akhirnya menanyakan kepada korban perihal siapa yang menghamili korban.

Hanya saja, saat itu korban tidak menjawab karena takut terhadap orang tuanya.

“Baru besok paginya, tepat hari Selasa tanggal 25 April 2023 jam 07.00 pagi barulah korban mengaku, menjelaskan kepada orang tuanya bahwa yang melakukan perbuatan itu adalah Terlapor ini, si Kakek AR ini,”beber Kasat.

Setelah mendengar semua pengakuan anaknya, ibu korban berinisial HH (40) langsung mendatangi Polsek Waipia.

Ibu korban melaporkan perbuatan bejat pelaku tersebut.

Setelah mendapatkan laporan keluarga korban, Aparat Polsek Waipia langsung bergerak ke kediaman pelaku.

Pihak kepolisian langsung meringkus pelaku.

Pelaku kini telah ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan tindak pidanan persetubuhan dan pencabulan terhadap anak dibawah umur dan kini ditahan di Rutan Polsek Waipia.

Baca Juga: Tubruk Lalu Gerayangi Tubuh Bawahannya, Pria yang Kerja di RS Solo Akhirnya Dicokok Polisi, Begini Reaksi Mas Wali

Ia dijerat dengan Pasal 81 ayat 1 jo 76 D dan pasal 82 ayat 1 jo 76 E UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang penetapan Perpu Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 sebagaimana dirubah dengan Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Diinformasikan bahwa, bayi perempuan malang yang dilahirkan korban telah meninggal dunia pada Kamis (27/4/2023).

“Anaknya yang bayi sudah meninggal, Kamis kemarin," ucap Iptu Galuh.

Kini proses hukum terus bergulir dan pelaku akan mendapatkan hukuman berat akibat ulah bejatnya.

Cara Mendidik Anak agar Terhindar dari Pelecehan

Pelecehan seksual tidak hanya dialami oleh orang dewasa.

Sebab, anak kecil sekalipun bisa menjadi korbannya.

Dilansir dari laman kompas.com, menurut ahli psikologi anak dan keluarga, Anna Surti Ariani, S.Psi, M.Si, Psi, kejadian tidak mengenakan tersebut bisa dicegah dengan peran orangtua.

Misalnya dengan memberikan pendidikan seksual bagi anak sejak dini supaya mereka memahami bagian-bagian tubuhnya.

"Kalau usia 0-2 tahun kita menyampaikan semua anggota tubuh dengan nama asli. Jangan pakai nama lain."

Demikian saran yang disampaikan Anna dalam Tokopedia Virtual Media Workshop memperingati Hari Keluarga Nasional 2022, Selasa (28/6/2022). GridPop.ID (*)

Baca Juga: Tugas Jaga Pasien, Oknum Polisi di Bone Malah Gerayangi Pasien Puskesmas saat Korban Tidur